Trump Naikkan Tarif India, Narendra Modi Langsung Bersiap ke China

Amerika Serikat (AS) mengumumkan bahwa pihaknya telah menaikkan kebijakan tarif impor alias bea masuk untuk produk-produk dari India. New Delhi di saat yang bersamaan tengah berencana mendekati China.

Dilansir Kamis (7/8), Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengeluarkan perintah eksekutif yang memberlakukan tarif tambahan untuk negara itu sebesar 25%. Kebijakan tarif baru tersebut menaikkan bea masuk pada sejumlah produk dari India. Diketahui kini negara itu menghadapi tariff hingga 50%. 

Baca Juga: Trump: AS Hampir Deal Bareng China

Trump menyebut hal ini merupakan responsnya atas keputusan mitra dagangnya itu untuk terus mengimpor minyak dari Rusia. Langkah ini memperburuk hubungan kedua negara setelah negosiasi dagang resmi dinyatakan gagal.

Kementerian Luar Negeri India menyebut keputusan ini sebagai tindakan yang sangat disayangkan dan menegaskan bahwa pihaknya akan mengambil semua langkah yang diperlukan untuk melindungi kepentingan nasionalnya.

“Impor minyak kami dilakukan berdasarkan pertimbangan pasar dan kebutuhan akan keamanan energi untuk populasi kami yang mencapai 1,4 miliar jiwa,” tegas India.

Baca Juga: Rusia Tak Diam Lihat India Ditekan Trump

Adapun Perdana Menteri India Narendra Modi tengah mempersiapkan kunjungan pertamanya lebih dari tujuh tahun ke China. Analis melihat potensi pergeseran aliansi strategis dari negara terkait seiring memburuknya hubungan dengan Washington.