- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Laba Bersih ACES Turun 16,21%, Hingga September Hanya Raup Rp481 Miliar
Kredit Foto: Istimewa
PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES), pengelola jaringan ritel perlengkapan rumah tangga Azko, melaporkan kinerja keuangan yang solid meski menghadapi penurunan laba bersih pada sembilan bulan pertama 2025.
Berdasarkan laporan keuangan yang dilihat di Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Selasa (4/11/2025), laba bersih ACES tercatat sebesar Rp481,09 miliar, turun 16,21% dibandingkan Rp574,22 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Kendati demikian, penjualan bersih perusahaan masih tumbuh 1,69% menjadi Rp6,33 triliun dari sebelumnya Rp6,22 triliun.
Pertumbuhan ini menunjukkan daya tahan bisnis ritel perseroan di tengah kenaikan biaya operasional dan beban usaha yang menekan margin keuntungan.
Baca Juga: Green Power (LABA) Gandeng Perusahaan Tiongkok Dirikan Anak Usaha Baru
Dalam laporan keuangannya, ACES mencatat penjualan produk perbaikan rumah mencapai Rp3,24 triliun, naik dari Rp3,18 triliun tahun sebelumnya.
Kategori gaya hidup juga meningkat menjadi Rp2,75 triliun dari Rp2,70 triliun, sementara produk permainan relatif stabil di Rp229,93 miliar.
Namun, penjualan konsinyasi bersih turun 7,92% menjadi Rp103,48 miliar, sejalan dengan penurunan penjualan konsinyasi bruto dari Rp412,85 miliar menjadi Rp366,12 miliar.
Kenaikan volume penjualan turut mendorong beban pokok penjualan naik 2,91% menjadi Rp3,30 triliun, sehingga laba kotor hanya meningkat tipis ke Rp3,03 triliun dari Rp3,02 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
Baca Juga: Pendapatan Melonjak 66%, MNC Tourism (KPIG) Cetak Laba Rp625,9 Miliar
Tekanan terbesar datang dari beban usaha yang meningkat 9,85% menjadi Rp2,59 triliun dibandingkan Rp2,35 triliun pada tahun sebelumnya. Kondisi tersebut membuat laba usaha menyusut 14,78% menjadi Rp637,46 miliar dari Rp748,11 miliar per September 2024.
Meski demikian, ACES berhasil menekan beban lain-lain hingga 58,68% menjadi Rp5,33 miliar dan mencatat pendapatan lain-lain naik lebih dari dua kali lipat menjadi Rp201,52 miliar. Pencapaian ini menjadi bantalan bagi kinerja keuangan perusahaan di tengah tekanan biaya operasional.
Dari sisi neraca, total aset ACES turun tipis 0,43% menjadi Rp8,11 triliun, dipengaruhi oleh penurunan kas dan setara kas sebesar 2,97% menjadi Rp1,81 triliun. Total liabilitas naik 1,81% menjadi Rp1,70 triliun, sedangkan ekuitas menurun 1,02% menjadi Rp6,44 triliun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Uswah Hasanah
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement