Lepas dari Suspensi, Saham 2 Emiten Ini Kompak Terkoreksi

Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi membuka kembali perdagangan saham PT Perdana Bangun Pusaka Tbk (KONI) di pasar reguler dan pasar tunai mulai sesi I, Senin, 10 November 2025.

“Menunjuk Pengumuman Bursa Peng-SPT-00337/BEI.WAS/10-2025 tanggal 23 Oktober 2025, perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham PT Perdana Bangun Pusaka Tbk (KONI) dan berdasarkan penilaian bursa, maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan saham PT Perdana Bangun Pusaka Tbk (KONI) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai sesi I tanggal 10 November 2025,” jelas pihak BEI.

Baca Juga: BEI Hentikan Sementara Perdagangan Saham FPNI Usai Harga Melejit 175%

Sebelumnya, saham KONI disuspensi sejak 24 Oktober 2025 setelah mencatat kenaikan ekstrem sebesar 20,77% ke Rp3.780. Dalam tujuh hari terakhir sebelum suspensi, saham ini sudah naik 53,04%, bahkan meroket 123,01% dalam sebulan. Namun, euforia itu mereda begitu suspensi dicabut, saham KONI melemah 9,79% ke Rp3.410 pada perdagangan pagi ini pukul 09.55 WIB. 

Tak hanya KONI, PT Harta Djaya Karya Tbk (MEJA) juga kembali diperdagangkan setelah sempat disuspensi sejak 30 September 2025. Sebelum diberhentikan, saham MEJA menanjak 9,46% ke Rp162. Dalam sepekan, nilainya sempat melonjak 31,71%, dan bahkan 116% selama sebulan. Meski begitu, pada perdagangan perdana pasca suspensi, saham MEJA ikut terkoreksi tajam 9,88% ke Rp146.