Masuk Radar UMA, 3 Saham Emiten Ini Kompak Melemah

Bursa Efek Indonesia mengeluarkan pengumuman Unusual Market Activity (UMA) setelah mendeteksi lonjakan harga yang tidak lazim pada sejumlah saham. 

“Dalam rangka perlindungan Investor, dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham PT Cahayasakti Investindo Sukses Tbk (CSIS) yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity),” ujar Kepala Divisi Pengawasan Transaksi, Yulianto Aji Sadono.

CSIS memang sedang mencuri perhatian pasar. Dalam sepekan, harga sahamnya melonjak 75,65%, bahkan mencapai 102% dalam sebulan. Namun setelah pengumuman UMA dirilis, saham tersebut terkoreksi -1,94% ke level Rp404 pada perdagangan Senin (17/11).

Baca Juga: Borong Saham Habco Trans (HATM), Investor Ini Rogoh Kocek Rp12,4 Miliar

Tak hanya CSIS, saham PT Janu Putra Sejahtera Tbk (AYAM) juga turut masuk radar UMA. Saham AYAM mencatat kenaikan 55,56% dalam sepekan dan 56,42% selama sebulan, sebelum akhirnya turun -2,10% menjadi Rp282.

Sementara itu, PT Kentanix Supra International Tbk (KSIX) mengalami kenaikan lebih moderat, yaitu 4,47% dalam sepekan dan 44,96% sepanjang sebulan. Sahamnya pun kini ikut melemah -1,58% ke Rp374. 

Yulianto menegaskan bahwa pengumuman UMA tidak otomatis berarti adanya pelanggaran aturan pasar modal. “Sehubungan dengan terjadinya Unusual Market Activity atas saham tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini,” lanjut Yulianto.

Baca Juga: BEI Suspensi Saham KDTN dan MORA Usai Harga Melaju Kencang

Dengan kondisi ini, investor diminta lebih berhati-hati dan memperhatikan sejumlah hal, di antaranya jawaban emiten atas permintaan konfirmasi dari BEI serta mencermati kinerja dan keterbukaan informasi perusahaan.

Investor juga diminta meninjau ulang rencana aksi korporasi yang belum mendapatkan persetujuan RUPS dan mempertimbangkan berbagai risiko yang mungkin muncul sebelum mengambil keputusan investasi.