Lapor Xi Jinping, Trump Akhirnya Izinkan Ekspor Chip Nvidia ke China

Amerika Serikat (AS) akan mengizinkan ekspor prosesor kecerdasan buatan (AI) Nvidia H200 ke China. Namun hal itu akan disertai pungutan 25%.

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengatakan ia telah memberi tahukan hal tersebut kepada Presiden China, Xi Jinping. Ia mengatakan bahwa ekspor tersebut akan dikenakan tarif sebesar 25%.

Baca Juga: Trump Goyang Merger Netflix-Warner Bros, Gimana Nasib Deal US$72 Miliar?

Ia menambahkan bahwa pemerintahannya sedang merampungkan detail teknis dari pengaturan tersebut. Kebijakan yang sama disebut akan berlaku untuk produsen chip akal imitasi lain seperti Advanced Micro Devices (AMD) dan Intel.

“Kami akan melindungi keamanan nasional, menciptakan lapangan kerja dan menjaga keunggulan kami dalam AI,” kata Trump, dilansir Rabu (10/12).

Ia menambahkan bahwa pelanggan domestik sedang bergerak maju dengan chip Blackwell. Chip tersebut tidak termasuk dalam skema ekspor ini.

Trump tidak merinci berapa banyak chip yang akan diizinkan untuk dikirim atau persyaratan spesifik yang akan diterapkan. Ia hanya mengatakan bahwa ekspor akan dilakukan di bawah kondisi yang memungkinkan keamanan negara tetap kuat.

Baca Juga: LABA Bakal Gelar RUPSLB Usai Dirut Dideportasi ke China

Trump sendiri dilaporkan melihat langkah tersebut sebagai kompromi antara melarang total ekspor chip dan menutup akses sepenuhnya terhadap chip buatan lokal yang mana dapat memperkuat posisi dari Huawei China.