Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Rio Haryanto Harumkan Nama Indonesia di Bahrain

Warta Ekonomi -

WE Online, Semarang - Pebalap nasional Rio Haryanto berhasil keluar sebagai juara pada race kedua atau "sprint race" seri pembuka lomba balap mobil GP2 Series 2015 di Sirkuit Internasional Sakhir Bahrain, Minggu (19/4/2015) waktu setempat.

Cep Goldia, Media Relations Rio Haryanto dalam surat elektroniknya yang diterima di Semarang, Jateng, Minggu (19/4/2015) malam, menyebutkan, Rio Haryanto yang tergabung tim Campos Racing memasuki garis finish pertama kali dengan catatan waktu 41:35.490 dari 23 kali putaran.

Posisi kedua ditempati pebalap tim ART Grand Prix Stoffel Vandoorne dengan catatan waktu 41:38.494 sedangkan posisi ketiga ditempati pebalap tim Lazarus N Berthon dengan catatan waktu 41:41.128.

Hasil yang dicapai pebalap asal Solo, Jawa Tengah, ini lebih baik dibandingkan capaian pada race pertama atau "feature race" hari pertama atau Sabtu (18/4/2015) yang menempati posisi kedua di bawah pebalap tim ART Grand Prix Stoffel Vandoorne.

Berlomba di GP2 Series yang berada setingkat di bawah F1, pebalap asal Solo, Jawa Tengah tersebut berhasil menjadi juara "sprint race" Bahrain bersama tim Campos Racing dengan dukungan Pertamina. Pada "sprint race" hari ini yang berlangsung selama 23 putaran dengan menempuh jarak sejauh 124.476 kilometer, Rio harus start dari urutan tujuh karena balapan kedua memakai grid terbalik dari hasil balapan pertama.

Rio melakoni start dengan menyalip empat mobil sekaligus dari sisi luar menuju tikungan pertama. Kemudian, Rio kembali memanfaatkan teknik yang sama untuk menyalip Mitch Evans. Evans menyerang balik di lap berikutnya namun Rio mampu bertahan menahan serangan pebalap berusia 22 tahun ini.

Seperti pada "feature race" Sabtu (18/4/2015), balapan yang diadakan di tengah padang pasir ini berlangsung sangat ketat dan menegangkan. Perebutan posisi dapat terjadi di setiap titik sirkuit yang relatif lebar.

Rio lalu mendekati Julian Leal hingga berjarak kurang dari satu detik untuk menggunakan "Drag Reduction System" yang membantu "overtaking". Rio pun kembali menunjukkan kemampuan bertarungnya. Di tikungan lurus utama, Rio mencoba menyalip dari sisi dalam namun Leal segera menutup jalur. Dengan berani, Rio kembali berpindah ke sisi luar dan sukses memimpin balapan.

Ia berlanjut melesat ke depan sementara para rivalnya di belakang masih begulat berebut posisi. Lap time yang dicetak Rio sangat konsisten dan ia mempertahankan jarak sekitar tiga detik. Ia pun mampu menjaga tingkat keausan ban dengan baik di bawah terik matahari.

Pesaing terdekat Rio dari balapan kemarin Stoffel Vandoorne kemudian naik ke posisi dua. Vandoorne sempat mengurangi jarak hingga sekitar dua detik namun Rio langsung merespon hingga finis pertama dengan keunggulan tiga detik.

Rio Haryanto mengatakan dirinya menjalani star yang sangat baik dari posisi tujuh tanpa berhasil menyalip empat mobil. Mobil terasa sangat kompetitif dan memiliki setelan yang bagus dengan satu set ban prime baru.

"Saya sangat percaya diri untuk menyalip dengan teknik 'late-braking' dan langsung memimpin di lap-lap awal. Saat berada di depan, saya harus menjaga umur ban dan akhirnya berhasil menjaga jarak untuk menjadi juara pertama. Terima kasih yang sebesar-sebesarnya kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan yang sangat berarti bagi saya. Semoga ini menjadi awal yang baik di musim ini," katanya. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: