Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Analis: Jelang Pengumuman Hasil Pilpres, IHSG Masih Akan Menghijau

Warta Ekonomi -

WE Online,  Jakarta-Jelang pengumuman resmi hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) pada hari ini, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih melanjutkan pergerakan positifnya.

"Seperti yang kami sampaikan sebelumnya, tampaknya jelang pengumuman final KPU, pelaku pasar mulai mencoba untuk tenang menanggapinya dan mengesampingkan ekspektasi akan terjadi kerusuhan dari pihak yang tidak terima dengan keputusan tersebut," kata Analis Asosiasi Efek Indonesia (AAEI), Reza Priyambada, Jakarta, Selasa (22/7/2014).

Lebih lanjut Reza menuurkan, adanya pertemuan antar SBY dan kedua pasangan di akhir pekan kemarin memberikan kesan akan adanya rekonsiliasi antara kedua kubu sehingga dapat mengurangi panasnya tensi politik yang terjadi saat ini.

Meski asing mulai nett sell namun, hanya tipis dan dapat diimbangi dengan kembali terapresiasinya nilai Rupiah. Sepanjang perdagangan, IHSG menyentuh level 5129,99 (level tertingginya) di mid sesi 2 dan menyentuh level 5107,46 (level terendahnya) di awal sesi 1 dan berakhir di level 5127,12. Volume perdagangan dan nilai total transaksi naik. Investor asing mencatatkan nett sell dengan penurunan nilai transaksi beli dan kenaikan transaksi jual. Investor domestik mencatatkan nett buy.

Pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan akan berada pada rentang support 5098-5118 dan resisten 5145-5155. Morning star di bawah upper bollinger band (UBB ). MACD mencoba bertahan naik dengan histogram positif yang memanjang. RSI, Stochastic, dan William's %R mencoba bertahan naik. Laju IHSG berada di sekitar target resisten (5092-5136).

"IHSG mencoba bertahan positif jelang sentimen yang sangat ditunggu, yaitu hasil final KPU. Laju IHSG masih ada potensi melanjutkan kenaikan namun, tetap mewaspadai aksi-aksi profit taking yang dapat menahan potensi kenaikan lanjutan tersebut bila hasil KPU tidak sesuai dengan ekspektasi pasar," tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: