Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Komposisi Pansel KPK Harapan Baru Pemberantasan Korupsi

Warta Ekonomi -

WE Online Jakarta - Komposisi panitia seleksi Komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel KPK) yang seluruhnya perempuan adalah sebuah langkah terobosan yang dilakukan pemerintah demi harapan baru bagi pemberantasan korupsi ke depannya.

"Pansel KPK kali ini memberi harapan baru untuk pembaharuan Komisi Pemberantasan Korupsi," kata Sekretaris Jenderal Koalisi Perempuan Indonesia Dian Kartika Sari dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (24/5/2015).

Menurut dia, seluruh perempuan yang terpilih di dalam komposisi Pansel KPK yang baru ini merupakan perempuan yang semuanya memiliki reputasi sangat baik dan berpengalaman panjang.

Selain itu, komposisi Pansel KPK tersebut dinilai sejumlah pihak terdiri orang-orang yang objektif, profesional dan bersih.

Ia juga mengutarakan harapannya agar komposisi tersebut juga dapat membuat semakin banyak lagi perempuan yang mendaftar sebagai calon komisioner KPK.

"Sehingga akan ada keterwakilan perempuan di dalam komposisi komisioner KPK pada periode yang akan datang," kata Dian Kartika Sari.

Presiden Joko Widodo telah mengumumkan sembilan anggota Pansel KPK, yakni Destry Damayanti (ahli ekonomi dan moneter) sebagai ketua merangkap anggota), Enny Nurbaningsih (pakar hukum tata negara) sebagai wakil ketua merangkap anggota, Harkristuti Haskrisnowo (pakar hukum pidana dan HAM) anggota.

Selanjutnya Betti Alisjahbana (ahli IT dan manajemen) sebagai anggota, Yenti Garnasih sebagai anggota, Supra Wimbarti (ahli psikologi) sebagai anggota, Natalia Subagio sebagai anggota, Diani Sadiawati sebagai anggota dan Meuthia Ganie-Rochman sebagai anggota.

Presiden Jokowi juga mengungkapkan bahwa dirinya akan bertemu dengan sembilan perempuan anggota Pansel KPK pada Senin (25/5).

"Bertemua Senin siang atau sore," kata Jokowi usai acara peletakan batu pertama (groundbreaking) Gedung "Indonesia Satu" di Jakarta, Sabtu (23/5).

Presiden juga menegaskan telah memastikan rekam jejak, integritas dan kompetensi para anggota Pansel KPK itu.

Sementara itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta sembilan perempuan anggota Panitia Seleksi (Pansel) pimpinan KPK untuk memilih calon yang terbaik dan tegas sebagai pemimpin lembaga pemberantasan rasuah tersebut.

"Yang paling penting memilih calon yang terbaik, yang bijaksana, tegas, punya pengalaman dan pengetahuan luas," kata Kalla ketika ditanya mengenai pansel pimpinan KPK di Jakarta, Sabtu (23/5).

Wapres menegaskan pemerintah tidak mempermasalahkan jenis kelamin dari para anggota pansel yang semuanya merupakan wanita.(Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Boyke P. Siregar

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: