Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

DPR Imbau TNI Tak Terpancing Provokasi OPM

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Ketua Komisi I DPR RI Mahfudz Siddiq meminta TNI jangan terpancing provokasi gerakan kriminal bersenjata maupun gerakan separatis yang menantang berperang.

"TNI harus tetap 'low profile' dengan mengedepankan 'smart power' melalui optimalisasi operasi intelijen bekerja sama dengan institusi lain," katanya di Jakarta, Senin (25/5/2015).

Mahfudz menjelaskan dibamiki kawasan yang semakin rentan dalam konflik politik dan militer harus diperhatikan serius oleh pemerintah Indonesia. Dia menilai gerakan separatis seperti Organisasi Papua Merdeka menginginkan pemerintah Indonesia bereaksi menggunakan "hard power".

"Gerakan separatis seperti OPM memang ingin pemerintah bereaksi dengan 'hard-power' karena mereka akan ambil keuntungan banyak," ujarnya.

Politisi PKS itu mengatakan masalah di Papua tidak akan pernah bisa dipisahkan dari kepentingan aktor-aktor luar negeri. Karena itu dia meminta pemerintah Indonesia dan TNI tidak terpancing provokasi tersebut.

Sebelumnya kelompok separatis Organisasi Papua Merdeka (OPM) pimpinan Puron Wenda dan Enden Wanimbo menebarkan ancaman melancarkan perang terbuka terhadap TNI, Polri dan masyarakat non-Papua. Perang terbuka itu, kata Enden, untuk menyatakan ketegasan bahwa perjuangan Papua Merdeka tetap menjadi harga mati.

Mereka menolak segala bentuk dialog dan menegaskan pernyataan Presiden Joko Widodo bahwa Papua sudah aman, itu tidak benar. Menurut dia untuk mendukung aksi perang terbuka, kelompoknya sudah mengumpulkan berbagai senjata dan amunisi. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: