Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Marwan: Banyak Program Desa Tidak Jalan Akibat Lambatnya Dana Desa

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar mengatakan desa mengalami kerugian dengan terlambatnya pencairan dana desa karena banyak program yang tidak jalan.

"Lambatnya desa menerima dana desa menyebabkan kerugian bagi desa karena banyak program desa yang tidak jalan karena tidak ada dana untuk membiayai," ujar Marwan di Jakarta, Jumat (3/7/2015).

Dana desa bisa dimanfaatkan untuk menggerakkan perekonomian desa, mengembangkan usaha produktif desa yang menyerap banyak tenaga kerja, mengurangi pengangguran dan kemiskinan di desa,meningkatkan daya beli, dan kesejahteraan masyarakat desa.

Sampai saat ini, masih terdapat 14 kabupaten yang belum menerima dana desa karena belum menyerahkan Peraturan Bupati/Wali Kota tentang Dana Desa yang merupakan syarat transfer dana desa dari Kementerian Keuangan.

Kabupaten atau kota yang belum menerima transfer dana desa tahap I adalah Kabupaten Kepahiang (Bengkulu), Kabupaten Majalengka (Jawa Barat), Kota Batu (Jawa Timur), Kabupaten Konawe Kepulauan (Sulawesi Tenggara), Kabupaten Merauke, Kabupaten Paniai, Kabupaten Sarmi, Kabupaten Tolikara, Kabupaten Waropen, Kabupaten Supiori, Kabupaten Mamberamo Raya, Kabupaten Mamberamo Puncak, Kabupaten Puncak (Papua), Kabupaten Teluk Bintuni (Papua Barat).

"Saya terus memantau proses penyaluran dana desa ini, saya terus mendorong pihak desa juga proaktif jangan bosan-bosan mendatangi bupati/wali kota untuk menanyakan soal besaran dana desa untuk desanya, bagaimana mekanisme pencairannya, kalau ada hambatan segera laporkan ke Tim Pengendali yang telah kita bentuk, tim tersebut bertanggung jawab dalam melaksanakan koordinasi kebijakan dan pengendalian pengelolaan dana desa termasuk penyalurannya kepada desa-desa sesuai ketentuan yang berlaku,' jelas dia.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu juga mengingatkan para bupati maupun wali kota yang sudah menerima transfer dana desa dari pusat untuk segera menyalurkannya.

"Ingatlah betapa pentingnya dana desa ini bagi kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat desa, jadi selama desa sudah melengkapi persyaratan secepatnya cairkan agar desa bisa segera bekerja membangun desa, mensejahterakan masyarakat desa," imbuh dia. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Achmad Fauzi

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: