Singapore Press Holdings Berencana Pangkas 10 Persen Pekerja

Singapore Press Holdings (SPH) mengumumkan rencana pemangkasan 10 persen dari tenaga kerjanya yang akan berlangsung selama dua tahun, serta rencana penggabungan dua produk surat kabarnya, yakni My Paper dan The New Paper (TNP) yang akan membentuk TNP yang baru.

Proses pemutusan hubungan kerja akan dilakukan melalui beberapa skema, yakni pengurangan jumlah karyawan, karyawan yang memasuki masa pensiun, kontrak yang tidak diperbaharui, dan penempatan kerja di luar perusahaan. Langkah tersebut bertujuan untuk menurunkan biaya operasional, mengingat lanskap media yang dinilai telah berubah, kata SPH dalam sebuah rilis berita yang dimuat di situs SGX.

SPH mengatakan akan bekerjasama dengan serikat pekerja untuk menjamin bahwa telah berlaku adil kepada karyawan yang terkena dampak PHK. Perusahaan juga memastikan akan memperpanjang bantuan yang diperlukan ?untuk mendukung mereka dalam masa transisi.

Dua langkah tersebut merupakan sejumlah perubahan yang diumumkan perusahaan setelah peninjauan selama lima bulan dari bisnis intinya. Pekan lalu, SPH mengumumkan bahwa laba tahunan turun 17,5 persen dan mengatakan bahwa 2016 telah menjadi tahun yang penuh tantangan ditandai dengan lingkungan operasi yang sangat sulit.

"Kami harus mengambil keputusan sulit pada langkah-langkah pengendalian biaya untuk meningkatkan efisiensi operasional. Kami akan terus berinovasi dan berinvestasi pada produk media kami agar tetap relevan dan menjadi yang terdepan. Pada saat yang sama, kita akan mengembangkan bisnis kami untuk mendiversifikasi aliran pendapatan dan memaksimalkan nilai bagi pemegang saham," kata CEO SPH Alan Chan, seperti dikutip dari laman Channel NewsAsia di Jakarta, Selasa (18/10/2016).

TNP saat ini dibanderol seharga 70 sen untuk edisi weekdays dan 80 sen pada weekend. Nantinya TNP yang baru akan tersedia secara gratis yang akan terbit pada Desember mendatang.