Pemerintah mengajak masyarakat makin mencintai, menggunakan, dan mempromosikan produk industri dalam negeri. Langkah ini akan mendorong peningkatan produktivitas dan daya saing pelaku usaha di Indonesia agar berkesinambungan sehingga mampu menguasai pasar domestik serta internasional.
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan kualitas produk industri tanah air sebenanya banyak yang bagus. Bahkan, katanya, sudah ada yang memenangi pasar ekspor.
Berdasarkan indikator kinerja pedagangan di tingkat ASEAN, Indonesia unggul di berbagai sektor industri seperti makanan, tekstil, kimia, mineral, agro berbasis CPO, elektronika, dan alat transportasi. Sedangkan, dilihat dari revealed comparative advantage, Indonesia unggul di 100 produk.
"Kualitas produk industri kita sebenanya banyak yang bagus. Bahkan, sudah ada yang memenangi pasar ekspor. Untuk sektor industri kecil dan menengah (IKM), produk kerajinan banyak yang berkonsep ramah lingkungan karena melalui proses recycle," kata Airlangga di Jakarta, akhir pekan lalu.
Politisi Golkar itu? juga mengimbau kepada masyarakat, pelaku industri, dan pemangku kepentingan agar mendukung dan menyukseskan program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN).
"Hal ini merupakan pelaksanaan dari arahan Bapak Presiden Joko Widodo agar kita segera mengurangi ketergantungan barang impor. Selain itu, sebagai salah satu poin penting dalam mewujudkan revolusi mental masyarakat Indonesia saat ini," paparnya.
Airlangga juga menekankan pentingnya penguatan branding produk industri dalam negeri, terutama di tengah pemberlakuan pasar bebas seperti Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
"Dalam menghadapi MEA saat ini, kami juga mendorong pelaku industri nasional untuk menguatkan branding produknya. Hal ini menjadi penting guna meningkatkan daya saing," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: