SBY: Bagaikan Halilintar di Siang Bolong, Saya Dituduh Aktor Makar

Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberikan pidato politik dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Dies Natalis ke-15 Partai Demokrat. Dalam pemaparannya, mantan presiden itu menyinggung tudingan adanya keterlibatan dirinya dan partainya dalam Aksi Bela Islam 411 dan 212.

"Sejak Oktober 2016, kita rasakan hempasan angin dan badai terhadap SBY dan Demokrat. Tiba-tiba Demokrat difitnah menggerakan aksi damai 411, saya dituduh mendanai aksi damai. Di samping fintah, tuduhan itu merupakan hinaan terhadap jutaan rakyat se-tanah air yang melaksanakan aksi damai," kata SBY dalam pidato politiknya di JCC Senayan, Jakarta, Selasa (7/2/2017).

Tidak hanya itu, SBY juga merasa nama baiknya dicemarkan dengan tudingan sebagai aktor makar oleh sejumlah pihak yang dia sebut dengan istilah mastermind.

"Bagai halilintar di siang bolong, saya disebut berada di belakang aksi makar. Secara pengecut disebarkan. Terus terang saya merasa dihina dan direndahkan oleh para mastermind dan juga juru fitnah tersebut. Hampir 30 tahun saya mengabdi di lingkungan TNI untuk menjaga tegaknya merah putih. Hampir 15 tahun saya mengabdi di pemerintahan yang bekerja untuk bangsa. Mereka fintah saya dianggap merusak negara," pungkasnya.