Kredit Foto: Nunung Kusmiaty
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, Papua, berencana menambah pasokan daging ayam beku dari luar Timika jelang bulan suci Ramadan.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Mimika, Bernadinus Songbes di Timika, Sabtu (6/5/2017), mengatakan penambahan pasokan daging ayam beku tersebut bertujuan untuk mengatasi kelangkaan pada saat Ramadan nanti.
"Jumlahnya yang akan dipasok itu sesuai dengan rekomendasi yang diberikan oleh Dinas Peternakan sehingga tidak berlebihan," kata Bernadinus.
Hal tersebut menurutnya dimaksudkan agar harga daging ayam beku yang berasal dari peternak di Mimika tidak anjlok akibat banyaknya pasokan daging ayam dari luar.
Kepala Dinas Peternakan Mimika, Yosefina Sampelino mengatakan bahwa pihaknya telah memberikan rekomendasi bagi para distributor daging ayam beku di Timika sesuai dengan kebutuhan masyarakat Mimika pada saat Ramadan nanti.
Selama ini menurut Yosefina, peternak di Mimika telah menghasilkan daging ayam beku namun belum mencukupi kebutuhan pasar.
Dengan demikian beberapa distributor di yang telah diberikan rekomendasi oleh pihaknya membantu memasok daging ayam dari luar Timika seperti Surabaya untuk menyeimbangi pasokan dari peternak lokal.
"Volumenya saja yang kita tambah sesuai dengan analisa kami untuk kebutuhan pada Ramadhan nanti," ujarnya.
Sementara itu terkait dengan antisipasi kelangkaan telur ayam ras, Yosefina mengatakan bahwa produksi dari peternak lokal sudah mencukupi kebutuhan masyarakat termasuk permintaan pasar yang diprediksi akan melonjak memasuki bulan Ramadhan.
"Kita tidak pasok telur ayam dari luar lagi. Produksi di Timika sudah sangat mencukupi," ujarnya. (HYS/Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Hafit Yudi Suprobo
Tag Terkait: