Theresa May: Ancaman Terus Berevolusi, Kita Harus Siap Beradaptasi

Dua dari tiga orang yang melakukan aksi teror Sabtu malam di London telah diidentifikasi berdasarkan nama mereka oleh polisi. Sebelumnya, Penyerang mengendarai sebuah mobil van yang sebelumnya disewa dan menyasar para pejalan kaki di Jembatan London sebelum menusuk orang-orang di daerah sekitar Pasar Borough.

Dalam sebuah wawancara dengan Radio 1 Newsbeat, Perdana Menteri Theresa May membuka kembali catatannya sebagai Home Secretary, dengan mengatakan bahwa dia memberikan Kepolisian "wewenang penuh untuk dapat menghadapi para teroris," ujarnya, sebagaimana dikutip dari laman BBC Newsbeat, di Jakarta, Selasa (6/6/2017).

Ketika ditanya pada sebuah kampanye di Bradford jika dia mendapat sesuatu yang salah saat menjadi Home Secretary, dia menambahkan,

?Tidak, keadaan telah berubah, ancaman telah berkembang dan kita perlu beradaptasi untuk menanggapi ancaman tersebut dengan sigap. Kita perlu bekerja keras untuk memastikan bahwa kita tidak akan memberikan ruang aman untuk para teroris baik itu secara online. Kita juga harus, seperti yang telah saya katakan sebelumnya, harus tegas menghadapi ekstremisme di dalam komunitas kita, karena itulah yang diajarkan para provokator, sebuah ideologi kebencian yang digunakan dalam mempengaruhi dan meradikalisasi para kaum muda,? tutupnya.