Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Prov. Sumsel, Farhat Syukri, membentuk Tim Layanan Aspirasi Pengaduan Online Rakyat melalui pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (LAPOR!?SP4N).
Menurutnya, tim tersebut dibentuk sesuai Surat Edaran Menteri ?Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pengintegrasian Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik secara Nasional bagi Pemerintahan Daerah dalam Aplikasi LAPOR!?SP4N.
Dia menjelaskan tim tersebut akan berkerja untuk memperhatikan pelaksanaan Bimbingan Teknis pada tanggal 30 Maret 2017 guna pemenuhan kebutuhan pelayanan publik.
Dia meminta seluruh Kepala OPD didampingi satu orang pejabat penghubung yang ditunjuk oleh Pimpinan OPD yang akan bertugas sebagai Pengelola LAPOR!?SP4N
?Provinsi Sumsel berkomitmen menjadi daerah yang terbaik dalam pembangunan pelayanan publik dan sistem pengelolaan pengaduan pelayanan publik nasional, tugas ini harus diwujudkan melalui bimbingan pihak GIZ-Transformasi agar pelayanan publik kita meningkat,? ungkapnya, Selasa (26/9/2017).
Menurutnya, Pemerintah Provinsi Sumsel akan menginformasikan kepada seluruh Pemerintah Kabupaten dan Kota di Sumsel untuk hadir pada kegiatan lokakarya dan sosialisasi Kementrian PANRB bersama GIZ-Transformasi di Palembang pada akhir September 2017 mendatang. Kesempatan itu juga akan dimanfaatkan untuk menyusun program kerja ke depan.
Seperti diketahui Program tersebut merupakan kerjasama Kementerian PANRB dengan GIZ-Transformasi yang akan dilaksanakan di Provinsi Sumsel. Sebelumnya, kerjasama serupa sudah dilaksanakan di Provinsi Jawa Timur kemudian diperluas di Provinsi Sumsel dan Sulawesi Selatan.
Pembentukan Tim ini bertujuan mempersiapakan pelayanan publik yang nantinya akan di akses oleh GIZ bekerjasama dengan Pemprov. Sumsel. Kerja sama Pelayanan Publik ?yang akan dilakukan nantinya dipersiapkan dengan infrastukturnya salah satunya webside antar OPD harus aktif semua, jaringan dsb. Kalau webside sudah terintegrasi aktif, LAPOR!?SP4N bisa cepat tanggap ke OPD masing-masing, ujar H. Farhat Syukri
Seperti diketahui ?LAPOR!?SP4N Program Kementerian, rakyat bisa melapor ke Presiden melalui Menpan, admin yang di tunjuk dari Menpan akan memilih mana yang untuk Palembang dikirim ke Sumsel (Diskominfo) dan Diskominfo akan mengirimkan ke OPD mana yang dituju. OPD yang dituju yang akan menjawabnya. Diskominfo hanya menerima laporan sudah dijawab atau belum, lanjut Kadis Kominfo Prov. Sumsel
Untuk yang lainnya, pelayanan masing-masing OPD, misalnya ada aduan dari masyarakat? mereka bisa langsung ke webside itu dan dijawab langsung melalui OPD. Untuk saat ini dari data yang kita dapatkan bahwa untuk webside yang aktif masih dibawah 50 % dan yang aktif 50 % itupun belum seperti yang diharapkan.
?Terpilihnya Sumsel ?dikarenakan dengan satu pertimbangan yang sangat objektif, selain potensi Sumsel hebat dan bagaimana Sumsel mewujudkan Perlayanan Publik yang terbaik dan juga salah satunya terpilihnya Sumsel sebagai penyelenggara Asian Games dan juga adanya pembangunan yang sangat pesat di Sumsel?, ?pungkas Farhat mengakhiri wawancara singkatnya dengan Tim MC Diskominfo Prov. Sumsel.
Hadir dalam Rapat ini, Kabid PIP Diskominfo Prov. Sumsel, Amrullah, Kabid Statistik, Fauzi dan ?Pewakilan dari seluruh OPD yang ada di Pemprov. Sumsel.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irwan Wahyudi
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: