PT M Cash Integrasi Tbk (MCI) saat ini tengah menawarkan sahamnya ke publik. Dalam aksi tersebut ternyata terjadi kelebihan permintaan (oversubscribed) sebesar 10,69 kali.?
Hal itu disampaikan oleh Direktur Utama PT Kresna Sekuritas Octavianus Budiyanto selaku penjamin pelaksana emisi (underwriter) saham M Cash dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa (31/10/2017).
Octavianus menjelaskan bahwa penawaran pooling untuk investor ritel mengalami oversubscribed sebesar 69,5 kali. Untuk alokasi investor lokal mendapatkan jatah sebesar 62,3 persen dan investor asing mendapatkan jatah sebesar 37,7 persen, dimana didominasi oleh Investor Institusi.?
"Artinya, melalui pencatatan sahamnya pada 1 November 2017, MCI siap menjadi digital distribution champion di Indonesia dan menjadi startup digital pertama yang meraih lebih dari Rp300 miliar lewat IPO di Bursa Efek Indonesia," ucapnya.?
Sebagai anak usaha PT Kresna Graha Investama Tbk (KREN), MCI mantap untuk melangkah menjadi digital distribution champion di Indonesia, yang juga ditunjukkan dengan earnings MCI yang berkembang pesat dalam 3 tahun terakhir. MCI menargetkan 4.000 kios pada 2018 dan 10.000 kios pada 2019. Serta revenue MCI sejak April tahun ini terhitung Rp269 miliar dengan bottom line Rp3 miliar.
"IPO (Initial Public Offering) ini menjadi momen yang sangat dinantikan oleh para investor retail yang ingin bergabung dengan investor institusi lokal maupun asing dari Hong Kong, Australia, US, dan Singapura, dengan anchor investor di antaranya PAG Asia Capital dan Maybank Asset Management," tambah Octavianus.?
Diketahui, MCI melepas sebanyak 25% saham atau setara dengan 216,983,300 saham kepada investor publik. Sekitar 60 persen dana IPO saham MCI akan digunakan untuk modal kerja tahun depan, 30 persen akan digunakan untuk pembelian mesin, perangkat lunak, dan infrastruktur teknologi informasi, sedangkan 10 persen sisanya akan digunakan untuk peningkatan kompetensi perusahaan, termasuk Sumber Daya Manusia (SDM).
Seiring dengan pertumbuhan digital di Indonesia, MCI memiliki visi untuk menjadi Digital Distribution Champion di Indonesia, memegang peran penting dalam ekosistem digital Indonesia yang merupakan salah satu pasar dengan pertumbuhan tercepat untuk produk digital. MCI mengembangkan suatu kios digital yang revolusioner, pertama di Indonesia, yang mampu mengeluarkan berbagai jenis kartu fisik, termasuk mobile SIM (Subscriber Identity Module) dan e-money dengan registrasi secara otomatis, selain berbagai fitur-fitur menarik lainnya, seperti top up pulsa telepon, pembayaran tagihan rutin, mal/mart directory, iklan (co-branding), berbagai voucher, dan bentuk promosi lainnya, flash sales points, transaksi e-commerce, dan berbagai produk digital lainnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Fauziah Nurul Hidayah