Indonesia 'Dibohongi' Via Vallen pada Pembukaan Asian Games

Penampilan Via Vallen pada ceremony? Asian Games 2018 di Gelora Bung Karno (GBK), mendapat banyak tanggapan. Sebab, penyanyi dangdut kondang itu menggunakan teknik bernyanyi lip sync. Akibatnya, sejumlah masyarakat menganggap hal itu merupakan pembohongan publik.

Music Director Opening Ceremony Asian Games 2018, Ronald Steven, mengatakan hal itu bukan keinginan Via Vallen. Penyelenggara menyebut teknik itu terpaksa dilakukan sebab sinyal mic yang digunakan Via Vallen bisa saja bertabrakan dengan sinyal earpiece sekitar 4 ribu penari.

"Bila kemarin Via Vallen lip sync, berarti pada saat itu sedang terjadi sesuatu. Mungkin pada saat itu konsultan kami, FiveCurrents, terpaksa menyarankan untuk memainkan playback (rekaman suara)," ujarnya di Jakarta, Selasa (21/8/2018).?

Ia menambahkan, saat ini warganet menyerang Via Valen karena tekhnik lip sync tersebut. Namun sebenarnya, tambah Ronald, untuk penonton lebih baik jika suara Via full dari awal sampai akhir, ketimbang tak ada sama sekali.

Menurutnya, FiveCurrents memang bukan konsultan teknis baru. Bahkan sebelum menangani Pembukaan Asian Games 2018, mereka juga terlibat di Pembukaan Olimpiade dan Paralimpiade London 2014, Pembukaan Copa Amerika, dan acara lainnya.

Via Vallen sebelumnya meminta maaf atas tekhnik menyanyi lip sync di Pembukaan Asian Games 2018. Secara pribadi dirinya juga kecewa, namun hal itu menjadi solusi tekhnis yang harus diikutinya.

"Mohon maaf yang sebesarnya jika mba kecewa karena saya lip sync. Sebenarnya saya pribadi juga kecewa waktu dikasih tahu harus lip sync. Karena saya pribadi memang enggak pernah percaya diri jika harus bernyanyi lip sync," terangnya.