Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Apa Perbedaan Pedagang dan Pengusaha?

        Apa Perbedaan Pedagang dan Pengusaha? Kredit Foto: Unsplash/Rawpixel
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Banyak orang yang berkeinginan menjadi seorang pengusaha. Serta banyak pula orang-orang yang beranggapan, seorang pedagang ialah seorang pengusaha. Sekilas, keduanya memang mirip. Tapi, ternyata keduanya juga memiliki perbedaan yang jauh loh.

        Jika ditilik dari 5 level pengusaha, pedagang itu terletak di level pertama sedangkan pengusaha ada di level ke-4 dan ke-5. Lalu, apa perbedaan yang mencolok dari keduanya?

        Cara Dapatkan Uang

        Pedagang itu merupakan orang hanya mementingkan untuk mendapatkan uang setiap hari guna melanjutkan berdagang di kemudian hari. Hanya seperti itu siklusnya. Sedangkan pengusaha, mereka juga memikirkan hal yang sama dan berkeinginan untuk mendapatkan penghasilan setiap harinya. Namun, seorang pengusaha terus memikirkan solusi dan membentuk sistem bagaimana caranya agar uang tersebut datang menghampiri mereka. Jadi, melalui sistem tersebutlah uang akan menghampirinya, bukan dirinya yang menghasilkan uang.

        Sistem Kerja

        Pedagang itu merupakan sosok yang pekerja keras. Namun, bukan berarti pengusaha enggak bekerja keras loh ya, yang membedakan, yakni pedagang menjalankan aktivitas usahanya sendiri dan enggak ada campur tangan orang lain.

        Jika pengusaha, sudah memiliki sistem dan ada manajemen. Tugasnya hanya memantau kinerja tim atau karyawannya. Pengusaha tidak menjalankan bisnisnya sendiri, tetapi mereka memiliki tim yang membantu mengembangkan usahanya tersebut.

        Masalah Waktu

        Seorang pedagang membutuhkan waktu yang banyak untuk menjalankan usahanya, ya karena alasan sebelumnya tadi, mereka menjalankan semuanya sendirian. Pedagang memiliki waktu yang sedikit untuk berinteraksi dengan relasi karena waktunya telah habis digunakan untuk berdagang.

        Kebalikannya, kalau pengusaha hanya memiliki waktu yang sedikit untuk mengawasi usahanya. Waktu yang dimilikinya sudah habis untuk membangun relasi bisnis di mana-mana. Bisnis yang ia bangun sudah dijalankan sendiri oleh tim.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Clara Aprilia Sukandar
        Editor: Clara Aprilia Sukandar

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: