Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan pemerintah pusat terus memperhatikan pembangunan di daerah termasuk Sumatera Selatan.
"Ini terbukti di Sumsel telah dibangun jalan tol Palembang - Indralaya, kereta api ringan atau Light Rail Transit," kata Budi Karya saat berbicara dalam Dialog Nasional 39 Indonesia Maju di Baturaja, Sumatera Selatan, Sabtu (2/2/2019).
Lebih lanjut dia mengatakan, bukan itu saja tetapi sejumlah proyek pusat yang telah dikucurkan di Sumsel cukup banyak seperti Jembatan Musi IV, jembatan layang.
"Jadi isu pemerintah tidak memperhatikan pembangunan di Sumsel itu tidak benar. Buktinya kota Palembang saat ini menjadi lokasi acara dengan kaliber dunia," kata Menhub.
Selain itu juga untuk pembangunan di pedesaan sudah banyak proyek yang menyentuh langsung masyarakat. Seperti embung desa, serta dana bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) bagi keluarga tidak mampu.
"Belum lagi harga BBM di Indonesia merata. Kalau dulu di Papua satu liternya Rp60 ribu. Kini harganya sama dengan harga yang ada di luar Papua," tandasnya.
Sementara Gubernur Sumsel Herman Deru menyatakan, Sumsel merupakan daerah yang berhasil menjaga inflasi. Kondisi ini merupakan dampak dari lancarnya distribusi transportasi.
"Kalau dulu Baturaja-Palembang delapan jam dan kini hanya empat jam. Karena dirinya sudah izin pada menteri dan presiden agar lalulintas batu bara di stop," kata gubernur.
Sedangkan untuk harga karet, Gubernur menjelaskan, upaya meningkatkan pendapatan petani karet di Sumsel. Dirinya meminta agar biaya produksi ditekan.
"Untuk menekan biaya produksi dengan bantuan asam semut. Serta subsidi pupuk. Dan pemberian bantuan alat ukur kadar air karet," papar Gubernur.
Hal ini juga dibenarkan juga Bupati Ogan Komering Ulu Kuryana Aziz, kondisi harga sembilan bahan pokok di daerah itu cukup stabil.
Bupati minta kepada Menhub agar disampaikan ucapan terima kasih pada Presiden atas bantuan yang telah dikucurkan pada masyarakat kabupatenya selama ini.
Kehadiran Menhub dan Gubernur Sumsel di Gor Baturaja kali ini didampingi Duta Literasi Sumsel Hj Percha Leanpuri, Bupati Kuryana Aziz dengan iringan tari sekapur sirih. Dialog nasional itu dihadiri lebih dari 1000 orang peserta yang terdiri dari berbagai komunitas masyarakat, civitas akademika dari Kabupaten OKU dan OKU Timur.
Dialog kebangsaan Indonesia Maju dipandu moderator Cek Ita Husni. Dimana dalam dialog ini dikupas sejumlah program yang telah direalisasikan oleh Pemerintah Pusat dibawah pemerintahan Jokowi-Jk dalam empat terakhir.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Fajar Sulaiman
Tag Terkait: