Rangkul Milenial, Dompet Dhuafa Helat Kopi Darat Filantropi Digital

Penggunaan aplikasi digital semakin banyak merambah beragam kebutuhan di Indonesia, termasuk dalam urusan membayar zakat. Melihat hal itu, lembaga zakat Dompet Dhuafa dengan menghadirkan layanan donasi digital.

Untuk itu, Dompet Dhuafa merangkul kaum muda milenial untuk bergabung dalam Digital Philantropy Meetup yang akan membahas dunia filantropi dan digital, Rabu (27/3/2019). Kegiatan tersebut turut menghadirkan para pelaku bisnis dan filantropi di dunia digital.

?Kegiatan itu diadakan agar di tahun disrupsi digital dan millennial, ZIS (Zakat, Infak,sedekah) juga dapat menjadi bagian gaya hidup kaum millennial, sehingga bisa memperluas manfaat untuk kemajuan umat," ujar CMO Bawaberkah, Dompet Dhuafa, M. Ikhsan.

Baca Juga: Optimalkan Kapital Halal, Dompet Dhuafa Tranformasikan Wakaf Produktif di Era Digital

Salah satu narasumber yang hadir adalah Presiden Bukalapak, Fajrin Rasyid. Ia membagikan informasi seputar fitur BukaZakat yang mempermudah penggunanya untuk menyumbang zakat secara daring. Perusahaan turut bekerja sama dengan lembaga organisasi sosial, termasuk Dompet Dhuafa.

"Jadi, kalau dulu mengajak kegiatan filantropi lewat media massa atau papan reklame, sekarang bisa pakai cara lain yang kreatif, seperti lewat QR Code. Di masjid juga dari bentuk kotak amal bisa diubah jadi kode QR tinggal scan. NGO harus melek juga akan hal tersebut," imbuh Fajrin.

Masyarakat pun dapat berdonasi melalui Layanan dompet elektronik Dompet Digital Indonesia (DANA). Sebagai dompet digital berkonsep open platform, DANA dapat dimanfaatkan oleh beragam sektor, termasuk pendidikan, layanan publik, layanan sosial, hingga pedagang kaki lima untuk mendukung setiap transaksi.

Baca Juga: Sasar Donatur Milenial, Dompet Dhuafa Sentuh Teknologi Digital

"Bayangkan, kalau Anda mau bayar zakat, bukan hanya orang yang dekat dengan Anda. Tetapi Anda bisa mengirim zakat dengan mudah dan tidak berbatas jarak. Hal baik itu harus dipermudah," ujar Chief Communication Officer DANA, Chrisma Albandjar dalam kegiatan tersebut.

Dompet Dhuafa memiliki misi untuk menjadi gerakan masyarakat yang mentransformasikan nilai-nilai kebaikan, mewujudkan masyarakat yang berdaya melalui pengembangan ekonomi kerakyatan, dan masih banyak lagi. Dompet Dhuafa juga memberikan fasilitas pembayaran zakat yang akan langsung disampaikan kepada pihak-pihak yang membutuhkan.

Dengan mengadakan Digital Philanthropy Meetup, Dompet Dhuafa berharap keterlibatan penggerak teknologi digital dan kaum milenial dapatmeningkat. Baik secara langsung ataupun tidak langsung agar potensi ZIS di Indonesia dapat semakin meningkat secara gerakan dan pertumbuhan penghimpunannya untuk mengangkat martabat kaum dhuafa yang ada di Indonesia.