Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Karyawan vs Entrepreneur, Kamu Mau Jadi yang Mana?

        Karyawan vs Entrepreneur, Kamu Mau Jadi yang Mana? Kredit Foto: Unsplash/Rawpixel
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Enggak sedikit orang yang merasa dilema ketika lulus dari bangku Sekolah Menengah Atas (SMA) atau kuliah. Bekerja di mana ya setelah lulus? Passion saya ini bisa jadi ladang penghasilan enggak ya? Jadi pengusaha atau karyawan kantoran atau PNS ya? Kurang lebih seperti itu pertanyaan yang terlintas di pikiran mereka.

        Menjadi karyawan atau entrepreneur sebenarnya sama saja. Keduanya memiliki keuntungan dan kekurangannya masing-masing. Semua kembali lagi kepada diri masing-masing. Beranikah menerima tantangan atau mau berada di zona nyaman?

        Baca Juga: Pengusaha VS Entrepreneur, Apa Bedanya?

        Sudah bukan rahasia lagi kalau menjadi seorang entrepreneur itu memerlukan tingkat keberanian yang lebih. Pasalnya, kehidupan usaha tak selamanya berada di atas.

        Sama halnya dengan karyawan, mereka juga harus memiliki nyali yang tinggi. Bekerja dengan bidang yang belum tentu sesuai dengan passion atau bidang yang mereka sukai. Selain itu, seorang karyawan juga perlu memberikan kinerja terbaik agar dipertahankan di perusahaan tempat mereka bekerja.

        Menilik dari waktu kerjanya, umumnya karyawan bekerja selama 8 jam dalam sehari. Waktu kerja tergantung kebijakan masing-masing perusahaan. Sedangkan entrepreneur? Jam kerjanya enggak menentu. Terkadang bisa 18 jam per hari atau bahkan hanya 2 jam dalam sehari. Ya, tergantung kondisi bisnis ya?

        Baca Juga: Si Orang Kaya "Sungguhan" VS Si Orang Kaya "Bohongan"

        Lalu dari segi pendapatannya, karyawan umumnya mendapatkan gaji sesuai dengan standar dan rutin setiap bulannya. Perusahaan biasanya menjadikan UMR sebagai patokan. Kalau entrepreneur, pendapatannya fluktuatif, terkadang bisa untung besar dan enggak menutup kemungkinan pula mendapatkan kerugian yang besar.

        Setelah membandingkan keduanya, pekerjaan manakah yang akan kamu tekuni selanjutnya?

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Clara Aprilia Sukandar
        Editor: Clara Aprilia Sukandar

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: