Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Soal Gabung Kubu 01, Demokrat Tunggu Sinyal dari Jokowi

        Soal Gabung Kubu 01, Demokrat Tunggu Sinyal dari Jokowi Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Isu soal merapatnya Partai Demokrat ke kubu Jokowi kian menguat. Partai Demokrat bahkan mengindikasikan bakal merapat ke kubu pejawat bila sudah mendapat sinyal dari Capres Joko Widodo (Jokowi).

        Hal tersebut diungkapkan Ketua Bidang Hukum dan Advokasi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean saat ditemuin di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta, Sabtu (4/5/2019).

        "Nah bicara sinyal, ini kan tergantung Pak Jokowi. Apakah Pak Jokowi akan ajak Partai Demokrat atau tidak itu kan menjadi hak beliau," ujar Ferdinand.

        Baca Juga: AHY Temui Jokowi, Demokrat Akui Prabowo Kecewa

        Ferdinand mengatakan, Demokrat selama ini tidak pernah mendeklarasikan diri sebagai oposisi. Ia menyebut partainya adalah penyeimbang, atau partai tengah. Artinya, bila ada kebijakan yang baik menurut partai, maka akan didukung sekalipun di luar pemerintahan.

        "Dan kalau ada kebijakan yang tidak prorakyat tentu Partai Demokrat akan menentang," kata Ferdinand.

        Ferdinand pun menegaskan, bahwa Demokrat tak boleh bermusuhan dengan lawan politik. Jika ada perbedaan pilihan, maka itu hanya dalan rangka demokrasi. Namun, kalau sudah bicara negara, maka menurut Ferdinand semua partai harus mampu berdiri bersama, bergandengan tangan membangun bangsa.

        Isu merapatnya Demokrat ke kubu pejawat makin menguat setelah pertemuan Jokowi dengan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). AHY menemui Jokowi di Istana Merdeka, Kamis (2/5/2019) sore.

        Ini adalah kehadiran AHY kedua di Istana setelah Maret tahun 2018 lalu. AHY-Jokowi menggelar pertemuan tertutup selama kurang lebih 20 menit.

        Setelah menemui Presiden, AHY mengaku kedatangannya untuk memenuhi undangan Jokowi. Selain itu, AHY membawa amanah dari sang ayah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk menyampaikan salam kepada Jokowi.

        "Saya menyampaikan salam hormat dari Pak SBY dan Bu Ani. Karena, tadi pagi saya sempat berkomunikasi yang intinya adalah sampaikan salam hormat kepada Bapak Presiden," kata AHY di Istana Merdeka, Kamis (2/5/2019) sore.

        Selain menyampaikan salam dari Ketua Umum Partai Demokrat tersebut, AHY juga mengaku kedatangannya untuk menegaskan posisi Demokrat yang ingin bersama-sama melihat bangsa Indonesia menjadi lebih baik. Yaitu, dengan terus ikut menyumbangkan pemikiran dan gagasan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Kumairoh

        Bagikan Artikel: