Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bukan Senjata, Tito Mau Anggotanya Kuasai Ini

        Bukan Senjata, Tito Mau Anggotanya Kuasai Ini Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kapolri Jenderal Tito Karnavian berharap seluruh anggotanya menguasai ilmu beladiri untuk menghadapi pelaku tindak kriminal.?Selain bela diri baik untuk kesehatan, sekaligus efisiensi penggunaan senjata ketika bertindak.

        Pernyataan itu diungkapkan Tito saat menghadiri ?peresmian Dojo Renzo milik Hermawan Sulistyo, selaku penasihat ahli Kapolri yang juga Wakil Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Institut Karate-Do Indonesia (INKAI), di kawasan Perumahan Griya Asri, Depok, Jawa Barat, Sabtu, 6 Juli 2019.

        Baca Juga: Pak Tito Berharap Ada Polisi Lolos Jadi Komisioner KPK

        Dalam kesempatan itu, Tito sempat dibuat terkesima oleh aksi sejumlah karateka yang berlatih di tempat tersebut.?"Jujur saya kagum dengan demo tadi, saya kagum gerakan karatenya oke. Tapi yang utama militansinya. Karena karate ini salah satunya untuk memupuk jiwa militansi," ujarnya.

        Usai melihat gerakan dan ketangguhan sejumlah karateka, Tito berharap, anggotanya dapat terus mengasah kemampuan bela diri yang dimiliki saat pelatihan.?"Saya juga memimpikan para anggota Polri ini memiliki kemampuan bela diri yang baik, jadi ketika menghadapi penjahat tidak selalu senjata dulu," katanya.

        Baca Juga: Tito Mau Usut Kerusuhan 21-22 Mei Bersama Lembaga-lembaga Ini

        Sementara itu, Hermawan atau yang akrab disapa Prof Kikiek mengatakan, Dojo Renzo diambil dari nama cucu pertamanya ?yang lahir di Jepang.

        ?Renzo adalah nama cucu pertama saya yang besar di Jepang, sekarang usianya sudah delapan tahun. ?Renzo artinya kebijaksanaan untuk pembangunan. Pembangunan itu bisa fisik, mental, pengetahuan, infrastruktur. Nyebutnya gampang dan artinya baik,? katanya

        Prof Kikiek pun berharap keberadaan Dojo ini dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk hal yang positif. "Yang penting itu semangatnya, semangat untuk terus berkarya," ujarnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: