Gempa Banten, Pegawai DPR di Jakarta Panik Berlarian

Getaran gempa bumi Banten terasa sampai di kompleks parlemen Senayan Jakarta Jumat 2 Agustus 2019, sekitar pukul 19.00 WIB. Mulanya sejumlah awak media yang berada di ruang media center merasakan getaran karena lampu bergoyang. Sekitar hampir 10 detik, getaran gempa masih juga terasa. Para wartawan pun mulai berhamburan keluar ruang media.

Kemudian, terlihat juga sejumlah staf dan pegawai mulai keluar ruangan. Petugas Pengamanan Dalam atau Pamdal DPR pun membukakan pintu lobi nusantara III DPR.

Orang-orang yang berada di gedung DPR pun berusaha mengamankan diri dengan berdiri tepat di halaman depan gedung DPR nusantara III. Setelah sekitar 30 menit lebih menunggu, tak ada lagi gempa susulan.

Sebelumnya, gempa terjadi gempa berkekuatan 7,4 SR di Banten, Jumat malam, 2 Agustus 2019 pukul 19.03 WIB. Gempa ini berpotensi tsunami dengan peringatan dini untuk wilayah, Pandeglang Bagian Selatan dengan status ancaman SIAGA (ketinggian maksimal 3,0 meter), Pandeglang Pulau Panaitan dengan status ancaman SIAGA (ketinggian maksimal 3,0 meter).

"Hasil analisis menunjukkan gempa ini memiliki kekuatan M 7,4. Episenter terletak pada koordinat 7.54 LS dan 104.58 BT tepatnya di laut pada kedalaman 10 km," kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono di Jakarta. (ren)