Dolano.id Hubungkan Pelancong dengan Tour Guide Lewat Platform Digital

Saat ini traveling atau melancong semakin digandrungi. Banyaknya informasi menarik tentang lokasi wisata dan mudahnya mendapatkan tiket perjalanan melalui teknologi digital membuat orang dengan gampang memutuskan untuk pergi melancong ke suatu tempat.

Sayangnya pengetahuan yang minim tentang lokasi baru membuat kegiatan melancong sering kali tidak sesuai yang diharapkan. Sudah tiba di kota tujuan tapi kesulitan menjangkau lokasi wisata yang diinginkan. Atau bahkan, karena hanya fokus pada lokasi yang dituju, justru melewatkan lokasi-lokasi lain yang bisa dikunjungi.

Melihat permasalahan tersebut, dolano.id, startup asal Solo, Jawa Tengah mencoba menawarkan model bisnis baru menyediakan jasa pemandu perjalanan (Tour Guide).

Eryofilta Firamdhani, Founder dan CEO dolano.id mengatakan, jasa online travel agent (OTA) yang ada selama ini hanya memberikan akses untuk tiket perjalanan jarak jauh dan penginapan di kota tujuan. Untuk paket perjalanan yang lengkap, menurutnya dilayani oleh offline travel agent, namun tarifnya yang sangat mahal

Baca Juga: Turis China Paling Sering Melancong ke Jakarta, di Juni 2019 Jumlahnya Tembus...

Di era sharing ekonomi seperti sekarang ini, menurut Eryo, sudah saatnya jasa pemandu perjalanan dapat ditemukan secara online melalui platform digital. Hal itulah yang ditawarkan oleh dolano.id, dengan memasang aplikasi dolano.id, seseorang dapat menemukan pemandu perjalanan semudah menemukan driver seperti aplikasi transportasi online.

?Dengan pemandu perjalanan, seorang pelancong bisa melakukan apapun, tidak hanya mengantar ke lokasi, tapi juga menunjukkan tempat makan atau tempat mencari oleh-oleh,? ujar Eryo.

Tidak hanya untuk menemukan jasa pemandu perjalanan, aplikasi dolano.id juga menyediakan informasi rute yang harus ditempuh seseorang dari daerah asal hingga ke lokasi tujuan. Eryo mencontohkan, ketika seseorang ingin berkunjung ke Candi Gedong Songo, di Bandungan, Semarang, Jawa Tengah, maka aplikasi akan menampilkan rute perjalanan sekaligus pilihan transportasi yang bisa dipilih, mulai dari pesawat terbang, kereta api, bus hingga mobil pribadi.

Baca Juga: Ini Deretan Konser Paling Dinanti di Asia dan Tempat Menginap yang Tepat

Menariknya lagi, melalui aplikasi donalo, seseorang juga dapat melihat semua lokasi yang bisa dikunjungi di suatu kota, termasuk jadwal event yang digelar. Seseorang juga bisa melakukan perencanaan perjalanan (itinerary) di aplikasi tersebut. Dengan demikian seseorang bisa memaksimalkan waktu dan menghemat biaya perjalanan.

Ide model bisnis tersebut, menurut Eryo, muncul ketika dia bersama keluarga melancong ke Bali, dia mengalami permasalahan diantaranya ketika ingin mengunjungi beberapa tempat kesulitan mendapatkan transportasi ke lokasi tujuan, kalaupun ada tarifnya sangat mahal. Lantas Eryo berpikir, yang menurutnya solusi untuk memecahkan persoalan seperti itu adalah pemandu perjalanan yang bisa ditemukan secara online.

Sayangnya platfom yang dikembangkan sejak tahun 2017 ini saat ini masih dalam beta hanya dapat digunakan oleh akun-akun tertentu yang diberi akses oleh dolano. Tim IT dolano terus bekerja keras untuk mengembangkan platform hingga siap digunakan secara umum. Target dolano tahun ini adalah mendapatkan investor untuk mengembangkan platform agar menjadi lebih canggih lagi.

Model bisnis yang ditawarkan menurut Eryo memiliki potensi bisnis yang sangat besar, mengingat tren masyarakat yang semakin menyukai traveling, dan Indonesia memiliki potensi wisata yang sangat besar. Namun sampai saat ini belum ada startup lain yang menggarap model tersebut, karena untuk mendigitalkan konsep yang dimiliki tidak gampang, banyak algoritma dan parameter dan sangat komplek.