Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumatera Utara, Sarma Hutajulu mengatakan setahun masa sudah masa jabatan Edy Rahmayadi sebagai Gubernur Sumatera Utara, namun belum bisa menjadi penyelesai masalah. Bahkan, ia menilai Edy justru menjadi pembuat masalah.
"Sejauh ini pak Edy Rahmayadi masih kita nilai sebagai trouble maker, belum bisa jadi problem solver," sebutnya dalam keterangan tertulis, Senin (9/9/2019).
Baca Juga: Edy Rahmayadi Ngaku Nggak Bisa Bohong di Hadapan Wartawan
Baca Juga: Pasca Mundur dari Ketum PSSI, Edy Rahmayadi Menghilang
Lanjutnya, pernyataan tersebut didasarkan lantaran kinerja Edy yang hingga kini belum terlihat, dalam mewujudkan visi misi Sumut Bermartabat, Edy belum bisa menunjukan apa pun. Bahkan, terangnya, justru Edy kerap membuat kontroversi lewat pernyataannya di media massa.
"Kita mencatat banyak pernyataannya yang kontroversial. Mulai dari menertibkan lapangan merdeka, mengusir pengunjuk rasa, mengadukan GMKI, hingga pernyataannya soal wisata halal," lanjutnya.
Ia juga menerangkan bahwa Edy berniat menjadikan layanan rumah sakit bertaraf internasional. Faktanya, RS Haji justru turun dari tipe B menjadi tipe C.
Karena itu, Fraksi PDIP DPRD Sumut memberi rapor merah bagi mantan Pangkostrad tersebut.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil