Waketum Partai Gerindra Fadli Zon mengkritik langkah Menteri BUMN Erick Thohir yang menunjuk Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjadi Komisaris Utama PT Pertamina. Ia menilai Ahok yang merupakan sosok bermasalah tidak tepat menjabat posisi tersebut.
"Tapi kan dia orang yang bermasalah, orang yang menimbulkan kegaduhan beberapa waktu lalu," katanya kepada wartawan, di Kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (26/11).
Lanjutnya, ia pun mencontohkan Ahok masih memiliki masalah terkait namanya dalam dugaan korupsi dalam pembelian lahan untuk Rumah Sakit (RS) Sumber Waras seluas 3,6 ha. Menurutnya, kasus tersebut masih menimbulkan benak tanya di mata masyarakat terhadap Ahok.
Baca Juga: Ahok jadi Komisaris, Kepala SKK Migas Nggak Setuju?
Baca Juga: Makin Tajir! Gaji Ahok Jadi Bos Pertamina Lebih Gede daripada Gubernur DKI Jakarta
Kemudian, ia pun menyarankan Erick Thohir mampu memilih orang lain ketimbang Ahok yang lebih berintegrita.
"Ya urusan sumber waras aja belum beres, dan yang lain-lain. Harusnya cari yang memang orang terbaik gitu untuk memperbaiki BUMN kita," ujarnya.
Ia pun mengaku khawatir bila perusahaan BUMN diisi oleh orang yang memiliki rekam jejak seperti Ahok akan terus merugi.
"BUMN kita kan seharusnya menjadi BUMN yang profitable. Banyak kok. State owned enteprise BUMN di negara-negara lain yang bagus dan efisien, hanya di kita rugi-rugi terus," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil