Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ciputra Akan Dikebumikan di Jonggol Jawa Barat

        Ciputra Akan Dikebumikan di Jonggol Jawa Barat Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pendiri dan pimpinan Grup Ciputra, Ciputra akan dikebumikan di pemakaman keluarga, Desa Sukamaju Jonggol, Jawa Barat pada Kamis 5 Desember 2019.

        Ciputra tutup usia pada hari Rabu, 27 November 2019 pukul 1:05 waktu Singapura. Sedianya, beliau disemayamkan mulai Jumat, 29 November di Ciputra Artprenuer Ciputra World I, retail podium lantai 11 Jalan Prof Dr Satrio kav 3-5 Kuningan, Jakarta.

        Lahir di Parigi, Provinsi Sulawesi Tengah, pada 24 Agustus 1931, Pak Ci, demikian beliau biasa disapa, dikenal sebagai orang yang merintis dan membesarkan tiga grup korporasi yakni Grup Jaya, Grup Metropolitan, dan Grup Ciputra.

        Baca Juga: Jahja B Soenarjo Kenang Sosok Ciputra: Saya Terhipnotis

        Pak Ci tak hanya mendedikasikan hidupnya pada keluarga dan perusahaan saja. Pak Ci juga sangat mencintai dunia seni, terutama seni lukis dan seni patung.

        Berangkat dari kecintaan terhadap seni, ia mendirikan Ciputra Artpreneur pada 2014 lalu, sebuah pusat seni yang terdiri dari Theater berkapasitas 1.157 kursi, Gallery yang mengakomodir tamu hingga 2.000 orang, dan Museum yang menampilkan karya Hendra Gunawan sebagai koleksi pribadinya.

        Atas kontribusinya, beliau dianugrahi penghargaan diantaranya adalah Maecenas Federasi Teater Indonesia 2016 yang diberikan oleh Federasi Teater Indonesia (FTI) pada 26 Desember 2016 dan Lifetime Achievement on Human Capital yang diberikan oleh Indonesia Human Capital Studi pada 8 September 2016.

        Maecenas FTI merupakan penghargaan yang diberikan kepada seluruh elemen masyarakat yang tidak bekerja di lapangan artistik (seni), tapi telah memberikan sumbangan yang sangat signifikan pada dinamika dan perkembangan kesenian (teater khususnya), seni pertunjukan, serta kebudayaan secara umum.

        Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai properti karya Ciputra tidak lepas dari unsur seni sehingga memberikan gambaran ekosistem yang lengkap.

        "Kita kehilangan tokoh yang memiliki pemikiran mengenai bagaimana mereka bisa menciptakan bisnis tapi saat yang sama juga memanusiwikan ciptaannya," katanya.

        Indonesia, telah kehilangan tokoh visioner pengusaha properti. Ciputra meninggal dunia pada usia ke-88. Selamat jalan Pak Ci, karya-karyamu memberikan manfaat yang baik bagi masyarakat Jakarta pada khususnya dan juga Indonesia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: