Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ari Askhara Tersandung Skandal Moge, Pilot Garuda Diminta Tidak Leyeh-Leyeh!

        Ari Askhara Tersandung Skandal Moge, Pilot Garuda Diminta Tidak Leyeh-Leyeh! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pilot dan Awak Kabin Garuda diimbau tetap menjalankan tugas secara profesional dan tidak terpengaruh ramainya pemberitaan terkait kasus yang melibatkan Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara.

        ?Menyikapi ramainya pemberitaan yang beredar saat ini, Asosiasi Pilot Garuda mengimbau kepada seluruh anggota untuk tetap menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya dan bekerja secara profesional dengan tetap mengutamakan keselamatan,? kata Presiden APG Capt Bintang Hardiono dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (6/12/2019).

        Bintang juga menegaskan pihaknya terus mendukung seluruh langkah-langkah pemerintah dalam menegakkan aturan dan ketentuan yang berlaku sesuai dengan komitmen untuk selalu menjunjung tinggi aturan dan taat terhadap aturan.?

        Baca Juga: Copot Dirut Garuda Gegara Skandal Harley, Eh Erick Thohir Dipuji-puji PKS

        Baca Juga: Garuda Gak Kapok-Kapok? Sekarang Viral Bawa Mobil Ferrari

        Hal senada disampaikan Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (IKAGI) agar seluruh anggota untuk tetap menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya dan bekerja secara profesional dengan tetap mengutamakan keselamatan sebagai hal yang utama.

        ?IKAGI sebagai wadah serikat pekerja awak kabin akan mendukung segenap langkah pemerintah dalam menegakkan aturan maupun ketentuan yang berlaku sesuai dengan komitmen kita bersama. Mari kita jaga dan kembangkan produktivitas kerja agar perusahaan yang kita cintai ini semakin maju dan kompetitif dalam persaingan global Serta harmonisasi hubungan Industrial tetap terjaga,? kata Ketua Umum Ikagi Zaenal Muttaqin.

        Pernyataan tersebut menyusul keputusan Menteri BUMN Erick Thohir yang akan memberhentikan Direktur Utama Garuda terkait kasus motor Harley dan Sepeda Brompton yang diduga diselundupkan melalui pesawat baru jenis Airbus A330-900 seri Neo.

        Berdasarkan hasil penelusuran di pasaran perkiraan nilai motor Harley Davidson tersebut berkisar antara Rp200 juta sampai dengan Rp800 juta per unitnya , sedangkan nilai dari sepeda Brompton berkisar antara Rp50juta hingga Rp60juta per unitnya. Sehingga perkiraan total kerugian negara berkisar antara Rp532 juta sampai dengan Rp1,5 miliar. (Antara)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: