Dengan memanfaatkan keunggulan teknologi yang dimiliki, penyedia aplikasi Grab membantu Pemerintah DKI Jakarta menangani banjir dan pemulihan pasca-banjir di Jakarta.
Dalam usaha itu, teknologi Grab akan dimanfaatkan untuk penyebaran informasi terkait lokasi banjir, pemberian bantuan dan logistik terhadap korban banjir, dan Grab juga bekerja sama dengan ACT untuk menyalurkan bantuan yang diberikan pelanggan Grab kepada para korban banjir.
Pelanggan Grab dapat membantu korban banjir dengan menukarkan poin GrabRewards langsung dari aplikasi Grab. Donasi yang terkumpul akan disalurkan kepada korban banjir melalui ACT.
Baca Juga: Rencana Jadi Bank Digital, Grab Gandeng Raksasa Telko Singapura
Hal itu pulalah yang menjadi pokok-pokok kerja sama strategis Grab dengan Pemerintah DKI Jakarta yang diresmikan beberapa hari lalu di Balai Kota Jakarta. Kerja sama tersebut ditandatangani oleh Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi dan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi DKI Jakarta Subejo, serta disaksikan Gubernur Anies Baswedan serta mitra strategis lainnya yang turut mendukung upaya bersama yang diinisiasi oleh Pemprov DKI Jakarta.
"Dalam kesempatan ini, Grab dan Pemerintah DKI Jakarta juga membahas langkah-langkah strategis yang akan dilakukan untuk peningkatan ketahanan daerah dalam menghadapi bencana," ujar Neneng melalui siapa pers yang diterima Warta Ekonomi (6/1/2020).
Sementara itu, Anies Baswedan menyampaikan, kolaborasi seperti iini menjadi barang baru di Pemprov DKI, sebelumnya, pemerintah yang paling memberikan informasi, lalu setiap pihak jalan sendiri-sendiri.
"Karena itu, ini juga pembelajaran bagi kita semua dalam berkolaborasi dalam menanggulangi banjir," ujar Anies.
Neneng menambahkan, sebagai bagian dari masyarakat Jakarta, Grab terus berusaha membantu meringankan dampak banjir yang sedang terjadi. Melalui teknologi yang dimiliki, Grab akan memberikan informasi yang cepat dan akurat bagi seluruh masyarakat terkait titik-titik yang sedang terdampak banjir, maupun informasi terkait pemberian bantuan yang kerap dibutuhkan masyarakat.
Menurut Neneng, kerja sama itu merupakan bentuk pelaksanaan misi GrabForGood yang bertujuan membawa manfaat positif teknologi bagi semua orang. Grab saat ini melayani 234 kota di Indonesia dari Sabang hingga Merauke, dengan menyediakan berbagai layanan harian seperti transportasi, logistik, pengiriman makanan, pembelian tiket, layanan kesehatan, dan lainnya.
Baca Juga: Soal Banjir, Moeldoko Salahkan Daerah Lain, Bela Anies?
Berdasarkan riset Centre for Strategic and International Studies (CSIS) dan Tenggara Strategics, Grab telah berkontribusi sebesar Rp48,9 triliun terhadap perekonomian Indonesia pada 2018.
Grab juga menyampaikan rasa prihatin dan duka citanya atas meninggalnya korban akibat musibah banjir yang melanda Jabodetabek saat ini. Pihaknya berharap seluruh warga yang terdampak segera mendapatkan bantuan dan terus waspada serta berhati-hati mengingat curah hujan yang diperkirakan masih tinggi dalam beberapa waktu ke depan.
"Grab Indonesia tetap melayani dengan memprioritaskan keselamatan mitra pengemudi dan pelanggan," tutup Neneng.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Agus Aryanto
Editor: Rosmayanti