Musim ini Barcelona masih berpeluang membukukan treble winner. El Azulgrana berkesempatan memenangi La Liga, Copa del Rey, dan Liga Champions. Tapi, bagi Frenkie de Jong, harapan terbesarnya adalah merajai Eropa.
Setelah melewati penyisihan Grup F dengan mengamankan posisi pertama, Barcelona akan menghadapi Napoli di babak 16 besar. Laga itu bisa menjawab apakah wakil Spanyol tersebut punya kans mematahkan kutukannya saat tampil di Benua Biru.
Baca Juga: Berjuang Keras Menang atas Ibiza, Setien Kecewa Lihat Performa Barcelona
Selepas merajai edisi 2014/2015, Barcelona tidak pernah lagi melaju ke final. Klub Katalan itu sudah tiga kali beruntun terhenti di perempat final. Baru musim lalu mereka bisa menembus semifinal yang sayangnya disingkirkan Liverpool.
?Saya ingin merebut semua gelar. Tapi, jika harus memilih satu, saya akan memilih Liga Champions. Akan tetapi, saya (juga) ingin mengangkat trofi La Liga dan Copa del Rey,? ujar De Jong dilansir marca.
Tahun ini Barcelona sudah kehilangan gelar Supercopa de Espana yang membuat Ernesto Valverde dipecat. Quique Setien kemudian hadir di Camp Nou sebagai penggantinya. Artinya, De Jong sudah diasuh dua pelatih berbeda pada debut musimnya bersama Barcelona.
Meski demikian, geladang asal Belanda itu menegaskan baik Valverde dan Setien bisa dikatakan memiliki filosofi yang sama. ? (Setien) tidak meminta saya untuk melakukan sesuatu yang khusus. Idenya sama seperti Valverde. Sebab, itu ide Barcelona, yakni pengusaan bola,? lanjutnya.
Pemain berusia 22 tahun itu menyebut yang berubah hanya detail kecil saja. Tapi, intinya tetap sama, agar Barcelona terus mendominasi bola. ?Sepertinya saya bisa beradaptasi dengan mudah. Tapi, saya bisa lebih baik lagi. Begitu juga dengan tim ini,? tandas pemuda asal Belanda itu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Shelma Rachmahyanti
Tag Terkait: