Mantan Sekretaris Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Muhammad Said Didu 'terinspirasi' dengan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini alias Risma yang sukses menjebloskan penghinanya di media sosial ke penjara. Karena itu, Said Didu juga ingin melaporkan seseorang atau pemilik akun @AbhizarKakek yang menghinanya.
Alasannya, Said Didu juga mengalami penghinaan di media sosial. Malah, menurutnya, apa yang dialaminya jauh lebih berat dibanding yang menimpa Risma karena dia dikatai sebagai monyet.
"Apa Ibu Risma bisa membantu saya bagaimana caranya agar orang ini bisa juga ditindak seperti orang yang menghina Ibu? Ibu dikatakan kodok - ini saya dikatakan monyet. Ini lebih parah. Saya akan laporkan orang ini untuk menguji bagaimana penegakan hukum di negeri ini," kata Said Didu melalui akun Twitternya, @msaid_didu.
Baca Juga: Elite Demokrat ke Risma: Nek Iso Cabutlah Laporan Jenengan Iku, Bu
Nah, masih dalam kasus tersebut, Said Didu kembali mengunggah tulisan di akun Twitter-nya. Kali ini, dia berharap akun @opposite6890 bisa membantunya menelusuri akun yang telah menghinanya itu.
"Sambil menunggu ilmu dari Bu Risma bagaimana "teknik" melapor ke polisi agar laporan bisa diproses cepat oleh @DivHumas_Polri, semoga @opposite6890 bisa bantu menelusuri pemilik akun ini agar laporan saya lbh lengkap dan diproses cepat," tulis Said Didu melalui akun Twitternya, @msaid_didu, dikutip, Jumat (7/2/2020).
Sebelumnya, pemberitaan soal Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang disebut kodok betina oleh seorang perempuan menyita perhatian publik. Risma yang tidak terima dengan sebutan itu langsung melaporkan ke polisi. Pelakunya bernama Zikria Dzatil dibekuk polisi di kediamannya di Bogor, Jawa Barat.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti