Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sedih! 3.200 Kurir di Perusahaan Orang Terkaya Dunia Kena PHK Massal!

        Sedih! 3.200 Kurir di Perusahaan Orang Terkaya Dunia Kena PHK Massal! Kredit Foto: Reuters/Mike Segar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kabar mengejutkan datang dari perusahaan milik orang terkaya dunia, Jeff Bezos. Amazon dikabarkan telah melakukan pemutusan hubungan kerja dengan ribuan kurir dalam beberapa bulan terakhir. Konon, akan semakin banyak pekerja yang akan kehilangan pekerjaan mereka pada musim semi mendatang atau bulan April.

        Setidaknya ada lebih dari 3.200 kurir Amazon akan dilepas pada akhir April, menurut laporan Buzzfeed News.

        Amazon telah memutuskan hubungan dalam beberapa bulan terakhir dengan beberapa kontraktor pengiriman menuju bekerja dengan kontraktor yang lebih kecil dan lebih murah.

        Baca Juga: Amazon Tahan Produk yang Berisi Disinformasi Tentang Corona

        Dilansir dari Business Insider di Jakarta, Senin (3/2/2020) sebanyak 3.200 PHK datang dari beberapa kontraktor yang berbeda dan mengikuti lebih dari 2.000 orang kehilangan pekerjaan pada bulan Oktober dari beberapa mitra layanan pengiriman Amazon, atau DSP (delivery service partners).

        Mitra ini biasanya bekerja secara eksklusif untuk Amazon dan mengirimkan paket ke rumah dan bisnis pelanggan. DSP bertanggung jawab atas upah pengemudi, asuransi, tunjangan kesehatan, dan pemeliharaan kendaraan.

        PHK pada bulan Oktober lalu termasuk 900 pekerja di California dan Texas dari Letter Ride dan lebih dari 650 dari Inpax di Georgia, North Carolina, Ohio, dan Texas.

        "Kadang-kadang perusahaan yang kami kontrak untuk mengirimkan paket tidak memenuhi standar kami untuk keselamatan, kinerja atau kondisi kerja," kata juru bicara Amazon kepada Business Insider.?

        "Ketika itu terjadi, kita memiliki tanggung jawab untuk memutuskan hubungan itu dan bekerja untuk menemukan mitra baru." lanjutnya.

        Amazon memberi kesempatan bagi para pekerja yang diberhentikan untuk melamar dengan kontraktor lainnya. Sayangnya, seperti yang dilaporkan Buzzfeed News, tidak lebih dari 60% pekerja tersebut biasanya dipekerjakan dengan DSP lain.

        Meskipun melakukan PHK kontraktor, jaringan pengiriman Amazon tetap tumbuh dengan cepat. Pada Desember lalu, perusahaan itu telah mempekerjakan 800 mitra pengiriman pihak ketiga yang mengelola 75.000 pengemudi. Amazon mengoperasikan 150 stasiun pengiriman di AS, yang mempekerjakan 90.000 pekerja.

        Juru bicara Amazon mengatakan bahwa lebih dari 300 DSP baru telah mulai bekerja dengan Amazon dalam enam bulan terakhir, menciptakan peluang kerja bagi hampir 15.000 pengemudi.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: