Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Dongkrak Kompetensi, BPSDMI Gelar Bimtek di Seluruh Daerah

        Dongkrak Kompetensi, BPSDMI Gelar Bimtek di Seluruh Daerah Kredit Foto: Boyke P. Siregar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendukung pelaku usaha di seluruh daerah untuk tetap produktif di tengah tekanan pandemi virus COVID-19.

        Salah satunya dengan mendorong pemahaman terhadap protokol kesehatan dalam menghadapi kondisi new normal, yaitu kondisi global yang merupakan akumulasi bagaimana manusia berperilaku menuju kondisi normal baru.

        Terkait upaya dukungan tersebut, pihak Kemenperin juga terus meningkatkan kompetensi para aparatur pembina industrinya yang tersebar di seluruh daerah di Indonesia. “Target kami adalah bagaimana sebisa mungkin agar aktivitas industri di seluruh wilayah bisa tetap produktif,” ujar Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita.

        Baca Juga: Kebal Corona, Pendapatan Perusahaan Besutan Jack Ma Naik 35%!

        Baca Juga: Alhamdulillah! Daerah Ini Catat Angka Kesembuhan Corona Tertingginya, 13 Orang Sembuh!

        Agus menyatakan bahwa pihaknya telah mengeluarkan Surat Izin Operasional dan Mobilitas Kegiatan Industri (IOMKI), terutama bagi industri yang terkait langsung dengan aspek ekonomi dan sosial.

        “Pemutusan mata rantai COVID19 menjadi prioritas, namun kegiatan industri manufaktur dan ekonomi juga harus mengikuti di belakangnya. Kita bersama-sama menyelamatkan tenaga kerja industri kita,” tutur Agus.

        Sementara itu, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kementerian Perindustrian, Eko S.A Cahyanto, menjelaskan bahwa kegiatan bimtek bagi aparatur industri seluruh daerah di Indonesia bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pembina industri daerah.

        "Dengan demikian mereka mampu beradaptasi dalam menjalankan tugasnya mendampingi pelaku usaha dalam menghadapi berbagai situasi dan kondisi beragam, termasuk pandemi COVID-19," ujar Eko.

        Menurut Eko, program penyiapan aparatur pembina industri daerah bertujuan agar terus mendorong kemajuan industri di Indonesia dengan sinkronisasi persepsi antara aparatur pusat dan daerah terkait kebijakan pengembangan dan pembinaan industri serta pembangunan SDM.

        "Penyelenggaraan bimbingan teknis aparatur industri didesain secara khusus sebagai upaya transfer knowledge bagi pembina industri di daerah dalam menghadapi tantangan saat ini," tegas Eko.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Taufan Sukma
        Editor: Tanayastri Dini Isna

        Bagikan Artikel: