Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bantu Pemulihan Dampak Covid-19, ADB Bentuk Panel Penasihat Tingkat Tinggi

        Bantu Pemulihan Dampak Covid-19, ADB Bentuk Panel Penasihat Tingkat Tinggi Kredit Foto: File/Financial Express
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Presiden Asian Development Bank (ADB) Masatsugu Asakawa meluncurkan panel tingkat tinggi beranggotakan para ahli di bidang ekonomi, keuangan, dan kesehatan guna membantu menteri, gubernur bank sentral, dan pejabat senior dari negara-negara Asia Tenggara untuk mengidentifikasi langkah-langkah pemulihan yang dapat dijalankan sesegera mungkin pasca-pandemi Covid-19.

        "Kami memberikan ruang bagi para menteri dan ahli terkemuka untuk membahas beragam tantangan akibat Covid-19 dan mengidentifikasi berbagai aspek yang layak dikaji lebih lanjut," jelas Presiden Asakawa dalam acara perdana yang diadakan secara virtual, kemarin (10/6/2020).

        Lanjutnya, "Gelombang kedua dan ketiga penyakit ini bisa saja dan sangat mungkin terjadi, dan kemerosotan ekonomi lebih dalam lagi akan sangat merugikan. Negara-negara dihadapkan pada tantangan lintas-bidang yang berdampak terhadap warganya dan dunia usaha. Pembelajaran penting yang dialami setiap negara ini dapat bermanfaat bagi negara-negara lain."

        Baca Juga: Bertahan di Tengah Gempuran Covid-19, Indonesia Kini Lebih Siap

        Acara ini diikuti oleh pejabat senior dari tiga perekonomian terbesar di Asia Tenggara, yaitu Menteri Keuangan Indonesia dan Gubernur ADB Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan Filipina dan Gubernur ADB Carlos G Dominguez, dan Gubernur Bank Sentral Thailand Veerathai Santiprabhob.

        Selain itu, Gubernur Bank Sentral Filipina dan Gubernur Alternatif ADB Benjamin Diokno, serta Sekretaris Perencanaan Sosioekonomi Filipina Karl Chua ikut bergabung.

        Para pejabat tersebut bertukar pikiran dengan delapan ahli internasional di bidang ekonomi, keuangan, kesehatan, perlindungan sosial, data, dan pembangunan berkelanjutan.

        Mereka adalah Jane Halton, Ketua Coalition for Epidemics Preparedness Innovation dan mantan sekretaris Kementerian Kesehatan dan Kementerian Keuangan Australia; Rema Hanna dari Harvard Kennedy School; Karen Tay Koh, mantan pejabat Kementerian Keuangan Singapura dan mantan deputi CEO SingHealth; Ramayya Krishnan dari Carnegie Mellon University; Anup Malani dari University of Chicago; Raghuram Rajan dari University of Chicago, mantan gubernur Bank Sentral India dan ekonom kepala International Monetary Fund; Andrew Sheng dari Asia Global Institute; dan Nicholas Stern dari London School of Economics, mantan kepala Government Economic Service di Inggris dan mantan ekonom kepala Bank Dunia.

        Panel ini, yang dimoderasi oleh Wakil Presiden ADB Ahmed M Saeed, mengulas pembelajaran yang didapat dari langkah-langkah cepat yang diambil berbagai negara guna mengatasi dampak kesehatan, sosial, ekonomi, dan keuangan akibat pandemi, serta prioritas jangka menengah hingga jangka panjang negara-negara tersebut.

        Panel juga membahas hal-hal terkait reformasi struktural, inovasi dalam mobilisasi sumber daya domestik, dan upaya untuk memastikan agar langkah pemulihan yang diambil dapat berkelanjutan di tengah sejumlah persoalan global lainnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajar Sulaiman
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: