Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kisah Orang Terkaya: François Pinault, Pemilik Brand Mewah Gucci

        Kisah Orang Terkaya: François Pinault, Pemilik Brand Mewah Gucci Kredit Foto: REUTERS/Charles Platiau
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Orang terkaya ke-27 dunia versi Forbes ialah seorang berkebangsaan Prancis, François Pinault. Ia adalah pengusaha dan pendiri perusahaan induk barang mewah Prancis 'Kering' yang dulu bernama PPR. Grup mewah Kering adalah perusahaan induk yang memiliki merek fashion Saint Laurent, Alexander McQueen dan Gucci

        Dilansir dari The Famous People di Jakarta, Jum'at (14/8/2020) dia juga pemilik dan presiden perusahaan induk Prancis bernama Groupe Artémis. François-Henri adalah putra sang taipan bisnis yang kini menjadi CEO perusahaan.

        Baca Juga: Kisah Orang Terkaya: Jack Ma, Pendiri Alibaba Berharta Rp700 T

        François Pinault lahir pada 21 Agustus 1936. Ayahnya adalah seorang pedagang kayu. Karena itulah Pinault memulai bisnisnya di industri kayu pada awal 1960-an.

        Pinault dibesarkan di pedesaan Prancis, memulai kariernya dengan bekerja untuk bisnis kayu keluarganya. Dia putus sekolah pada usia 16 tahun dari College Saint-Martin di Rennes. Anak-anak kelas atas menggodanya karena aksen pedesaan dan background keluarga petaninya. Pada tahun 1956, ia mendaftar di militer selama perang Aljazair. Setelah itu, dia kembali ke bisnis keluarga, yang dia jual setelah kematian ayahnya.

        Dengan bantuan keluarga dan pinjaman bank dari Crédit Lyonnais, Pinault mendirikan perusahaan pertama pada tahun 1963 di bisnis perdagangan kayu. Bisnisnya tumbuh besar dengan cepat. Adapun salah satu upaya yang dilakukan untuk mempercepat pertumbuhan perusahaan adalah dengan mengakuisisi perusahaan kompetitor yang di ambang bangkrut seperti Chapelle Darblay.

        Pada tanggal 25 Oktober 1988, perusahaannya dibuka untuk umum di bursa efek Paris. Pinault mulai mengubah arah investasinya ke perusahaan ritel. Dia membeli saham mayoritas di CFAO (distribusi khusus di Afrika), Conforama (pengecer perabot), Printemps (department store), La Redoute (pesanan pos), dan Fnac (pengecer buku dan elektronik). Perusahaannya berganti nama menjadi Pinault-Printemps-Redoute (PPR) pada tahun 1993.

        Pada tahun 1987, anak sulungnya Henri bergabung dengan perusahaan keluarganya Pinault-Printemps-Redoute (PPR), yang saat itu dikenal sebagai Pinault Distribution.

        PPR pun berkembang sebagai pemain global dalam industri ritel pada 1990-an. Pada akhir 1999, PPR beralih ke brand fashion barang mewah dengan mengakuisisi 42% dari Gucci Group NV menandai investasi pertamanya di sektor mewah.

        Seiring waktu, lebih banyak akuisisi merek mewah termasuk Saint Laurent Paris, Alexander McQueen, Boucheron, Bottega Veneta, Stella McCartney dan Balenciaga.

        Pada tahun 1992, Pinault mendirikan perusahaan induk Artémis untuk mengelola investasi keluarga Pinault. Dikendalikan 100% oleh Pinault dan keluarganya, Artémis mengendalikan melalui anak perusahaannya Artémis Domaine.

        Di antara investasi lainnya, Artémis membeli majalah berita Le Point pada tahun 1997, rumah lelang Christie's pada tahun 1998, dan perusahaan kapal pesiar mewah Ponant pada tahun 2015. Pinault juga pemilik klub sepak bola Rennes sejak 1998.

        Pada tahun 2003, ia menyerahkan manajemen perusahaannya kepada putra sulungnya, François-Henri untuk mengikuti hasratnya pada seni kontemporer. Pinault adalah salah satu kolektor seni kontemporer terkemuka di dunia.

        Pinault membeli lukisan penting pertamanya, Cour de ferme oleh Paul Sérusier, pada tahun 1980. ia mengumpulkan seni abad ke-20 sebelum mengikuti seni dan seniman kontemporer. Pada 2019, koleksinya berjumlah sekitar 5.000 karya.

        PPR diubah namanya menjadi Kering pada Juni 2013 oleh anak sulungnya, François-Henri. Pada tahun 2018, François-Henri Pinault memiliki ambisi untuk mengungguli Louis Vuitton. Pada tahun yang sama, ia mengonfirmasi keluarnya Kering dari sektor olahraga dan gaya hidup untuk fokus hanya pada sektor mewah.

        Berdasarkan data Forbes Real Time Net Worth di Jakarta, Jum'at (14/8/2020) hari ini François Pinault ditaksir memiliki harta kekayaan mencapai USD39,6 miliar (Rp590 triliun) sebagai orang terkaya ke-27 di dunia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: