Kredit Foto: Sufri Yuliardi
PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) melaporkan bahwa telah terjadi transaksi senilai lebih dari Rp1,63 miliar antara perusahaan dan induk usahanya, yakni Philip Morris Indonesia. Transaksi tersebut adalah perjanjian sewa menyewa atas tanah dan bangunan berupa gudang seluas 5.798 meter persegi dan terletak di Desa Puseurjaya, Kecamatan Teluk Jambe Timur, Kabupaten Karawang, Propinsi Jawa Barat.
Baca Juga: Laba 7 Bank BUKU IV Anjlok Berjamaah, Siapa yang Paling Tekor?
Manajemen HMSP mengaku, gudang tersebut merupakan bangunan milik HMSP yang saat ini sedang tidak terpakai. Pada saat yang bersamaan, Philip Morris Indonesia sedang membutuhkan tambahan bangunan untuk mendukung usahanya.
"Tujuan transaksi adalah untuk menyewakan bangunan berupa gudang yang sedang tidak digunakan oleh HMSP di kawasan pabriknya yang terletak di Karawang International Industrial City (KIIC) kepada Philip Morris Indonesia," jelas manajemen HMSP secara tertulis dikutip pada Jumat, 21 Agustus 2020.
Baca Juga: Kurs Rupiah Hari Ini, 21 Agustus 2020: Don't Worry Be Happy
Lebih lanjut, transaksi itu akan memberi manfaat kepada HMSP berupa tambahan pendapatan melalui pengoptimalan aset perusahaan. Perjanjian sewa berlangsung dalam kurun waktu mulai dari 14 Agustus 2020 hingga 14 Januari 2021.
"Keseluruhan nilai dari transaksi adalah Rp1.634.200.000 yang merupakan 0,00458% dari ekuitas HMSP berdasarkan laporan keuangan konsolidasian yang telah diaudit per tanggal 31 Desember 2019," jungkapnya lagi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih