Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Mark Zuckerberg Main Politik Desak Pemerintah AS Selidiki Apple

        Mark Zuckerberg Main Politik Desak Pemerintah AS Selidiki Apple Kredit Foto: Reuters
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Bos Facebook Mark Zuckerberg dilaporkan The Wall Street Journal bahwa Zuck secara khusus meminta anggota parlemen untuk meningkatkan pengawasan mereka terhadap Apple.

        Dalam laporan tersebut dijelaskan bahwa Zuckerberg telah berbicara dengan penasihat senior Gedung Putih, Jared Kushner. Ia juga disebut telah mengadakan percakapan dengan Presiden Donald Trump.

        Baca Juga: Pilpres AS di Depan Mata, Mark Zuckerberg Langsung Kasih Donasi Rp5,8 T

        Zuckerberg dinilai telah melakukan hubungan politik saat Facebook menghadapi persaingan baru dan pengawasan antitrust.

        Dilansir dari 9to5mac di Jakarta, Senin (19/10/2020) langkah politik Zuckerberg disebut sebagai upaya melindungi perusahaannya dari tekanan, yang berkaitan dengan pengawasan antimonopoli . Selain itu juga berkaitan dengan kritik terhadap praktik privasi Facebook, serta perannya dalam menyebarkan misninformasi dan teori konspirasi.

        Baru-baru ini juga Facebook menghadapi ancaman kompetitif baru TikTok ByteDance Ltd. Membina hubungan dengan para pemimpin politik, tokoh media, dan aktivis sekarang sangat penting untuk keunggulan Facebook yang berkelanjutan di media sosial.

        Berkenaan dengan Apple, Zuckerberg dikatakan telah menekan anggota parlemen dan pejabat untuk meneliti perusahaan tersebut lebih dekat. CEO Facebook ini juga menekan anggota parlemen untuk turut meneliti TikTok.

        "Zuckerberg mempertahankan hubungan terbuka dengan Kushner, menantu presiden dan penasihat senior. Keduanya terkadang membahas kebijakan Facebook melalui WhatsApp. CEO berbicara dengan Tuan Kushner dan secara terpisah dengan Menteri Keuangan Steven Mnuchin tentang kehadiran TikTok di AS," ujar sumber yang mengetahui pembicaraan tersebut.

        Zuckerberg juga mengatakan kepada pejabat pemerintah bahwa Apple tidak menerima pengawasan seketat Facebook meskipun memiliki sistem operasi yang digunakan oleh sebagian besar orang Amerika.

        Belum lama ini, CEO Apple Tim Cook dan Zuckerberg bersaksi kepada Komite Kehakiman DPR bersama satu sama lain pada bulan Juli. Baru-baru ini Facebook juga telah menjadi kritikus vokal atas perubahan privasi baru di iOS 14 terkait periklanan dan pelacakan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: