Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Mantap! Lagi-Lagi Tesla Kerek Harta Elon Musk, Kekayaannya Tambah Rp210 Triliun!

        Mantap! Lagi-Lagi Tesla Kerek Harta Elon Musk, Kekayaannya Tambah Rp210 Triliun! Kredit Foto: Just News Viral
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Memiliki dua perusahaan yang potensial membuat Elon Musk hari ini di atas angin. Pasalnya, kekayaan Musk telah bertambah lebih dari USD15 miliar atau sekitar Rp210 triliun dalam sepekan. Hal ini berkat kepemilikannya di saham Tesla dan sentimen baik terhadap SpaceX.

        Dilansir dari BBC International di Jakarta, Rabu (18/11/2020) sentimen pendorong kenaikan harga saham berkat keberhasilan SpaceX mengirimkan empat astronot ke stasiun luar angkasa ISS. Selain itu, Tesla juga mendukung naiknya harta kekayaan Elon Musk dengan masuk dalam indek utama bursa saham AS yakni S&P 500.

        Baca Juga: Sempat Sesumbar Kebal Corona, Elon Musk Kini Terindikasi Positif Covid-19

        Setelah Tesla dikabarkan akan memasuki S&P 500, sahamnya langsung melonjak 14%. Berdasarkan Bloomberg Bilionaires Index, dengan kepemilikan 20% saham di Tesla, harta Elon Musk akan meningkat jadi USD117,5 miliar (Rp1.649 triliun). Hal ini akan menjadikan Musk orang terkaya ketiga di dunia. (kurs: Rp14.039/dolar)

        Lalu, kinerja keuangan Tesla juga semakin baik. Laba produsen mobil listrik ini terus meningkat padahal sebelumnya Tesla merugi. Berkat itu, sepanjang tahun ini kekayaan Elon Musk seakan 'naik lift' ke angka USD90 miliar (Rp1.236 triliun). Angka yang sangat fantastis!

        Tesla akan resmi memasuki indeks S&P 500 pada 21 Desember 2020. Perusahaan mobil listrik ini juga akan menjadi perusahaan dengan nilai pasar saham terbesar di kelasnya, yakni lebih dari USD400 miliar (Rp5.615 triliun).

        Tahun ini seakan menjadi tahun peruntungan bagi Tesla. Pasalnya, Tesla telah menjadi perusahaan otomotif paling berharga di dunia, mengalahkan Toyota. Padahal, Tesla hanya membuat 140.000 mobil setahun dibandingkan Toyota yang bisa mencetak 10 juta mobil dalam setahun.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: