Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        180 Peserta Munas V PKS Ikuti PCR Swab Covid-19

        180 Peserta Munas V PKS Ikuti PCR Swab Covid-19 Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pelaksanaan Munas V Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menerapkan protokol kesehatan tingkat tinggi. Sebanyak 180 peserta menjalani test PCR Swab Covid-19. Ketua Panitia Munas V PKS M Arfian mengatakan, seluruh peserta dan panitia Munas V PKS wajib menjalani test PCR Swab dan menjalani isolasi mandiri sembari menunggu hasil.

        Peserta Munas V PKS sudah datang pada Rabu (26/11/2020). Saat datang, peserta langsung menjalani test PCR Swab dan langsung melakukan isolasi mandiri sampai keluar hasil tes.

        "Insya Allah dalam Munas V PKS ini, kami panitia menggunakan protokol kesehatan tingkat tinggi, untuk memastikan seluruh peserta dan panitia yang hadir adalah orang-orang sehat, dengan  melakukan PCR SWAB agar hasil test nya akurat tanpa harus menunggu waktu lama," kata Arfian kepada wartawan di Bandung, Sabtu (28/11/2020).

        Baca Juga: Gak Mau Pindah Jalur, PKS Bersikukuh Tetap Jadi Penentang Jokowi Cs

        Arfian menyebutkan, peserta dilarang melakukan interaksi dengan orang lain dengan disediakan tempat isolasi satu kamar satu orang. 

        "PCR Swab ini hanya membutuhkan waktu 8-9 jam untuk mengetahui hasil tesnya. Mengingat kesehatan peserta adalah yang utama sebelum melakukan rangkaian kegiatan Munas," ungkapnya

        Wasekjen PKS ini menambahkan, peserta yang hasil tesnya negatif Covid-19 kemudian diberikan gelang penanda negatif.

        "Untuk yang negatif Covid-19 diberikan gelang oranye sebagai tanda sehat bahwa dia bisa mengakses seluruh kegiatan. Bagi peserta namun tidak memiliki gelang oranye tersebut maka beliau tidak akan diberikan akses ke dalam rangkaian acara munas," jelasnya

        Arfian  menyebutkan hasil tes peserta yang hadir pada Rabu dan Kamis menggembirakan. "Hasil tes menggembirakan tidak ada yang positif," pungkasnya 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rahmat Saepulloh
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: