Bela Budiman yang Jadi Bos PTPN V, PSI Jawab: Masak Menteri BUMN Tunjuk Haikal Hassan

Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Muannas Alaidid, merespons aksi protes beberapa kelompok terkait jabatan yang diterima Budiman Sudjatmiko sebagai Komisaris Independen PT Perkebunan Nusantara V.

Sebab, terkait pengangkatan jabatan Budiman sebagai komisaris itu. Banyak yang mengklaim bahwa posisi Budiman ini sebagai 'bagi-bagi jatah'. Baca Juga: Celetukan Babe Haikal Dalem: Banjir di Jakarta Itu Salah Anies Baswedan

"Ada yang protes mas @budimandjatmiko ditunjuk sebagai Komisaris PTPN V katanya dituduh bagi-bagi jatah makin tak terkendali, saran dan kritik memang perlu, tanpa kritik negara akan masuk dalam lubang marabahaya," cuitnya dalam akun Twitternya, @muannas_alaidid, dikutip Selasa (26/1/2021). Baca Juga: Jadi Bos PTPN V, Orang Demokrat Kaget: Budiman Sudjatmiko Harusnya di Istana

"Dia jelas mumpuni, punya pengalaman berorganisasi dan sebagai wakil rakyat alhasil tetap menjaga integritasnya sampai hari ini. Maka orang seperti ini sangat diperlukan," ujarnya.

Lanjutnya, ia pun berkelakar, "Yang tidak pas itu justru kalo Menteri BUMN menunjuk Komisaris PTPN V seperti Haikal Hassan, Menunjuk Mbak You atau Si Pandji karena mereka tidak sesuai dengan keahlian dan kebutuhan. Paham? Congrats mas @budimandjatmiko semoga selalu menginspirasi," cetusnya.

Sebelumnya, Budiman sendiri mengaku tidak pernah meminta jabatan apapun untuk dirinya. Ia menerima jabatan tersebut karena merasa sanggup mengembannya.

"Padahal saya minta aja gak. Tiba-tiba saya dihubungi untuk membantu membenahi manajemen Inti-Plasma perkebunan (dengan koperasi dan BUMDes). Saya sanggupi. Itu kompetensiku. Eh tiba-tiba dikirimi surat pengangkatan sebagai syarat. Kalau sudah beres, mundur lagi pun tak soal," kata @budimandjatmiko diakhiri dengan emoji senyum.