Tren Positif Covid-19 Belum Turun Signifikan, Jumlah Ranjang Isolasi dan ICU Ditambah

Juru Bicara Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengakui bahwa selama penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) periode pertama dan kedua, tingkat penurunan pasien yang positif Covid-19 masih belum signifikan.

"Kalau kita melihat secara umum, jumlah kasus yang positif Covid-19 trennya belum secara signifikan terlihat penurunannya," ujar Siti dalam saluran YouTube BNPB, Senin (8/2/2021).

Baca Juga: Evaluasi PPKM: Dua Tahap, Puluhan Juta Pelanggar

Setali tiga uang, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengamini hal tersebut. Menurutnya, PPKM jilid satu dan dua belum berdampak besar.

"PPKM dilakukan dan sudah dua tahap, memang belum menunjukkan hasil yang besar," kata Wiku.

Namun, Kementerian Kesehatan menurut Siti telah meminta bantuan kepada pemerintah daerah untuk melakukan penambahan untuk fasilitas kesehatan. Fasilitas kesehatan yang ditambah adalah tempat tidur untuk isolasi pasien Covid-19 dan tempat tidur ICU.

Jumlah ranjang isolasi yang ditambah di rumah sakit rujukan Covid-19 sebanyak 13 ribu dan dua ribu untuk keperluan ranjang ICU. Meski tren positif masih belum turun secara signifikan sejak dua kali PPKM, Siti menambahkan bahwa angka kematian terlihat menuruh sejak 4 hingga 5 hari terakhir.

"Jumlah kasus untuk kematian biasanya kita mendapatkan data antara 200 sampai 350, sekarang kasus kematian itu sudah 150-an," tukasnya.