Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Duh! Positivity Rate Covid-19 Diangka 9,72 Persen, Kasus Kematian Melonjak Lagi

        Duh! Positivity Rate Covid-19 Diangka 9,72 Persen, Kasus Kematian Melonjak Lagi Kredit Foto: Antara/Siswowidodo
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Penambahan kasus harian Covid-19 pada hari ini, dilaporkan mencapai 4.461 kasus. Angka ini mengatrol total kasus terkonfirmasi per Sabtu (27/3), menjadi 1.492.002.

        Mayoritas kasus baru, disumbang oleh DKI Jakarta dengan angka 1.354. Disusul Jawa Barat (476), Jawa Timur (275), Kalimantan Selatan (267), dan Banten (220) dalam kelompok 5 besar provinsi yang menjadi kontributor kasus harian Covid pada Sabtu (27/3).

        Baca Juga: Belajar dari Lonjakan Kasus Covid-19 Di Benua Biru, Indonesia Ogah Kecolongan

        Jumlah kasus baru sebanyak 4.461, diperoleh dari hasil pengujian terhadap 67.548 spesimen (45.414 via PCR, 294 via TCM, dan 21.840 via antigen).

        Sementara total orang dites, mencapai 45.881 orang (25.167 via PCR dan TCM, 20.224 via antigen).

        Dari data tersebut, dapat diperoleh nilai positivity rate sebesar 9,72 persen.

        Angka ini nyaris melampaui 2 kali lipat standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yang menetapkan angka maksimal 5 persen untuk batas tertinggi positivity rate yang ideal.

        Artinya, situasi Covid di Tanah Air masih belum aman. Masih terjadi penularan Covid yang masif di tengah masyarakat.

        Agar terus terjadi perbaikan dalam penanganan Covid, kedisiplinan masyarakat menjalankan protokol kesehatan 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau hand sanitizer, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas yang tak perlu) adalah hal yang tak bisa ditawar.

        Begitu juga peningkatan kapasitas 3T (testing, tracing, dan treatment), yang harus terus dilakukan pemerintah.

        Dari total kasus terkonfirmasi, tercatat 40.364 angka kematian. Bertambah 198 kasus dibanding kemarin. Kasus kematian harian ini melonjak tajam, setelah 2 hari kemarin mencetak angka kematian terendah di tahun 2021 dengan angka 85 pada Jumat (26/3), dan 98 pada Kamis (25/3).

        Sementara kasus aktif atau pasien dirawat, jumlahnya bertambah 20 menjadi 124.517. Ini adalah kenaikan jumlah kasus aktif terendah di tahun 2021.

        Kasus aktif harian terendah sebelumnya dicetak pada 22 Februari 2021 dengan angka 60, dan 18 Maret 2021 dengan angka 58 orang.

        Untuk kasus sembuh, kini berjumlah 1.327.121. Atau naik 4.243 dibanding sebelumnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Alfi Dinilhaq

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: