Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Jawaban Anak Buah Anies Beda-Beda, Ada yang Bilang Jenazah Covid-19 Diangkut Truk, Tapi Dibantah

        Jawaban Anak Buah Anies Beda-Beda, Ada yang Bilang Jenazah Covid-19 Diangkut Truk, Tapi Dibantah Kredit Foto: Instagram Ariza Patria
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dengan tegas membantahh bahwa jenazah Covid-19 diangkut dengan menggunakan truk.

        “Semua jenazah COVID-19 diantar dengan ambulans,” tegasnya, dilansir dari Antara, Kamis (24/6/2021).

        Lanjutnya, ia memastikan jika pengangkutan jenazah Covid-19 di DKI belum mengggunakan truk. Namun, sambungnya, kendati tingkat kematian pasien Covid-19 di Ibu Kota memang berkategori tinggi sejak beberapa hari terakhir. Baca Juga: Dibanding Anies Baswedan, Top! Aksi Gibran Putra Jokowi Top Banget: Pemimpin Harus Gini

        “Pengangkutan dengan truk sejauh ini belum pernah dilaksanakan,” tambahnya.

        Sebaliknya, ia memastikan bahwa armada ambulans di DKI masih cukup untuk mengantar jenazah Covid ke TPU.

        “Itu juga bisa digunakan, belum lagi RS, puskesmas dan lainnya. Jadi Insyalah jenazah covid akan tetap diantar dengan ambulans,” tandasnya. Baca Juga: Anies Tak Restui Acara Kadin Digelar di Jakarta

        Baca Juga: Mau Nyapres Mas Anies? Ketua DPRD: Beresin Dulu Masalah di Jakarta!

        Sementara itu, Kepala Dinas Pertamanan dan Hitan Kota DKI Jakarta, Suzi Marsitawati memastikan, tidak ada jenazah Covid-19 yang diangkut dengan menggunakan truk.

        “Enggak ada. Hari ini sudah kami tangani dengan ambulans dan sudah tuntas tidak ada,” tegas Suzi dikutip dari CNNIndonesia.com.

        Sambung dia, hingga saat ini pengangkutan jenazah Covid-19 hanya sebatas simulasi dan terus dievaluasi.

        “Ini baru simulasi, belum ada kita ke arah sana,” jelasnya.

        Sebelumnya, Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah DKI Jakarta, Edi Sumantri menyatakan, penggunaan truk untuk mengangkut jenazah Covid-19 karena ambulans sudah kewalahan sejak beberapa hari terakhir.

        “Dinas Pemakaman tidak sanggup, sudah capek semuanya.  Sampai jam 6 sore tadi saja sudah 146 jenazah, sisanya masih ditaruh,” katanya.

        “Hari ini diangkat karena ambulans tidak mungkin lagi, akhirnya dengan truk berkapasitas delapan peti mati,” sambungnya. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: