Kritik Rizal Ramli Keras, Mental Tukang Bohong Disebut

Mantan Menteri Koordinator Perekonomian era Gus Dur Rizal Ramli mengkritik cara pemerintah menangani lonjakan kasus covid-19. Ada mental tukang bohong yang disebut.

Seperti diketahui, 14 Juli 2021 terdata penambahan kasus harian di Indonesia mencapai 54.517, tertinggi sejak kasus pertama muncul di Tanah Air.

Rizal Ramli lantas merasa miris dengan kepercayaan diri pejabat yang merasa bisa menangani covid-19 di Indonesia.

Baca Juga: Sindiran Telak Susi untuk Luhut, Begini Bunyinya...

“Saya sulit untuk tidak menyimpulkan bahwa ini pemerintah enggak mampu, enggak bisa menyelesaikan covid-19. Mentalnya tukang bohong,” katanya dalam kanal YouTube Refly Harun, Rabu (14/7).

Menurut ekonom senior ini juga menilai keuangan dan Industri di Indonesia saat ini bahkan lebih parah dalam hal berbohong dari pada rezim Presiden ke-2 Soeharto. 

"Faktanya saja (kasus covid-19) naik eksponensial bisa ngomong terkendali. Aduh, zaman Pak Harto saja enggak segitu gilanya kalau berbohong,” tuturnya.

Seperti diketahui, baru-baru ini Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dengan tegas menyatakan bahwa covid-19 masih terkendali.  

Luhut dengan tegas akan memberi bukti ke depan muka orang yang tak percaya bahwa pandemi covid-19 di Indonesia saat ini bisa dikendalikan. 

"Jadi yang bicara tidak terkendali itu bisa datang ke saya, nanti saya tunjukkin ke mukanya bahwa kita terkendali. Semua kita laksanakan," ujar Luhut dalam kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (12/7).