Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tegas Larang Aborsi, Pejabat Texas Sampai Bawa-Bawa Elon Musk! Lho Kok?

        Tegas Larang Aborsi, Pejabat Texas Sampai Bawa-Bawa Elon Musk! Lho Kok? Kredit Foto: Instagram/elonrmuskk
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Gubernur Texas dari Partai Republik, Greg Abbott membela undang-undang negara bagiannya yang melarang semua aborsi jika detak jantung janin sudah dapat dideteksi. Abbott sampai mengklaim bahwa miliarder teknologi dan CEO Tesla Elon Musk menyukai kebijakan sosial di negara bagian Texas.

        Musk telah pindah ke Texas karena Tesla dan SpaceX memiliki operasi besar di The Lone Star State.

        Abbott mengatakan bukan hanya lingkungan bisnis Texas yang rendah pajak dan relatif deregulasi sehingga menarik perusahaan-perusahaan besar, tetapi juga kebijakan sosialnya seperti undang-undang anti-aborsi.

        Baca Juga: Gokil! Elon Musk Klaim Internet Satelitnya 40% Lebih Cepat dari Kekuatan Cahaya!

        Dilansir dari New York Post di Jakarta, Selasa (7/9/21) undang-undang yang ditandatangani Abbott pada bulan Mei mulai berlaku pada hari Rabu. Undang-undang baru ini melarang semua aborsi sejak usia kehamilan enam minggu, tidak terkecuali bagi korban pemerkosaan atau inses.

        Undang-undang tersebut juga dengan tegas akan menuntut penyedia aborsi dan siapa pun yang terlibat dalam memfasilitasi aborsi, seperti mengantar seorang wanita ke klinik aborsi dengan denda USD10.000 (Rp142 juta). Abbott bersikeras undang-undang tersebut menarik bagi banyak pengusaha dan orang Amerika.

        “Orang-orang memilih dengan kaki mereka dan ini tidak memperlambat bisnis yang datang ke negara bagian Texas. Faktanya, ini mempercepat proses bisnis yang datang ke Texas," tambahnya.

        Abbott bahkan menambahkan bahwa para pengusaha meninggalkan negara bagian California yang sangat liberal.

        “Elon Musk yang sering saya ajak bicara, harus keluar dari California karena bagian dari kebijakan sosial di California. Dan Elon secara konsisten memberi tahu saya bahwa dia menyukai kebijakan sosial di negara bagian Texas,” tambah gubernur.

        Tak tinggal diam, Musk kemudian menanggapi di Twitter.

        “Secara umum, saya percaya pemerintah seharusnya jarang memaksakan kehendaknya kepada rakyat, dan, ketika melakukannya, harus bercita-cita untuk memaksimalkan kebahagiaan kumulatif mereka. Karena itu, saya lebih memilih untuk menjauh dari politik,” tegasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: