Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Takut Diserang Balik Hamas, IDF Siaga Antisipasi Serangan Pagi dan Malam

        Takut Diserang Balik Hamas, IDF Siaga Antisipasi Serangan Pagi dan Malam Kredit Foto: AFP/Said Khatib
        Warta Ekonomi, Tel Aviv -

        IDF atau pasukan pertahanan Israel pada Minggu (26/9/2021) malam hiingga Senin pagi bersiaga untuk mengantisipasi terhadap kemungkinan rentetan tembakan roket dari Jalur Gaza. 

        Potensi serangan itu sebagai tanggapan atas kematian setidaknya lima warga Palestina dalam gelombang operasi penangkapan Israel di Tepi Barat pada Sabtu (25/9) malam.

        Baca Juga: Setiap Tahun, Israel Terima Dana Segar untuk Militer dari Amerika, Jumlahnya Fantastis!

        “Selalu ada kemungkinan akan ada roket, terutama karena ini adalah sel Hamas dan kelompok itu selalu berusaha menghubungkan Gaza ke Tepi Barat,” Juru Bicara IDF Brigjen. Ran Kochav mengatakan Minggu sore.

        Lima warga Palestina tewas dalam bentrokan dalam serangkaian operasi anti-Hamas di Tepi Barat. 

        Kelima orang yang tewas tersebut diyakini sebagai sel Hamas di Tepi Barat, Palestina, yang  terlibat dalam kerusuhan di Kota Burqin, dekat Jenin.

        Sementara dari pihak Israel sendiri, dua tentara IDF mengalami luka parah.

        MIliter Israel percaya kedua  tentara itu terkena tembakan persahabatan setelah seorang pria bersenjata Palestina melepaskan tembakan ke arah mereka di Burqin.

        Gelombang penangkapan di lima lokasi berbeda di Tepi Barat menargetkan sel Hamas yang telah dilacak pasukan keamanan Israel selama beberapa hari dan merencanakan serangan. 

        Penggerebekan dipimpin oleh unit kontra-terorisme Duvdevan serta Polisi Israel dan Polisi Perbatasan YAMAM dan unit kontra-terorisme YAMAS dan dinas keamanan Shin Bet.

        Sumber IDF mengatakan bahwa ada kemungkinan Hamas akan memutuskan untuk menembakkan roket dari Gaza sebagai tanggapan atas operasi tersebut.

        “Ini adalah sel Hamas, yang telah kami ikuti sejak lama dengan intelijen dari Shin Bet,” tambah Kochav.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: