Ikut Jejak King BCA, Surya Citra Media Dapat Lampu Hijau Stock Split Saham 1:5

Afiliasi Grup Emtek milik Eddy Sariaatmadja, yakni PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) mengantongi restu pemegang saham untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split). Hal itu diputuskan dalam RUPSLB SCMA yang digelar pada Rabu, 13 Oktober 2021.

Stock split saham akan dilakukan dengan rasio 1:5 atau satu saham lama untuk lima saham baru. Dengan begitu, nilai nominal saham yang awalnya sebesar Rp50 per saham dipecah menjadi Rp10 per saham. Baca Juga: Perusahaan Milik Eddy Sariaatmadja Akan Habiskan Rp200 Miliar Buat Buyback Saham!

"Keputusan mata acara rapat menyetujui perubahan nilai nominal saham SCMA dari nilai nominal sebelumnya adalah sebesar Rp50 menjadi Rp10 per saham atau dengan rasio 1:5," jelas manajemen, Jumat, 15 Oktober 2021. Baca Juga: Paling Ditunggu-Tunggu! Sekarang Rogoh Kocek Ratusan Ribu Rupiah Bisa Borong Saham BCA!

Untuk diketahui, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) yang merupakan induk SCMA telah melakukan stock split saham lebih dulu pada awal tahun 2021. Emtek telah melakukan stock split dengan rasio 1:10 yang artinya nilai nominal saham lama Rp200 menjadi Rp20 pada 11 Januari 2021 lalu. 

Belum lama ini, pelaku pasar juga disuguhkan dengan aksi stock split saham bank swasta terbesar di Indonesia, yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Emiten bank milik Grup Djarum itu melakukan stock split dengan rasio 1:5 dan resmi diperdagangkan dengan harga baru pada 13 Oktober 2021.