- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
IHSG Tersengat Kasus Omicron Pertama, Saham-saham Emiten Farmasi dan Rumah Sakit Malah Panen
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin mengkonfirmasi bahwa kasus Covid-19 varian omicron yang berasal daari Afrika telah masuk ke Indonesia. Hal ini nampaknya membuat saham-saham yang terkait dengan kesehatan menggeliat.
Mayoritas saham emiten farmasi, rumah sakit (RS) serta penunjang kesehatan lainnya mengalami peningkatan di saat indeks harga saham gabungan (IHSG) amblas 31,46 poin atau 0,47% ke 6.594,80.
Lihat saja saham rumah sakit milik keluarga Riady yakni, PT Siloam International Tbk (SILO) yang berhasil melejit 550 poin atau 6,67% ke posisi Rp8.800 per saham.
Baca Juga: Varian Omicron Sudah Masuk Indonesia, Apakah Penyebaran Virus Sudah Terjadi? Ini Jawaban Menkes
Kemudian, ada juga saham RS milik Emtek Group, PT Saarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME) yang terdongkrak 26 poin atau 6,26% ke Rp442 per saham.
Tak mau ketinggalan, pengelola RS Hermina PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) juga menguat 50 poin atau 4,85% ke Rp1.080 per saham.
Sementara itu, saham PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) yang merupakan distributor alat-alat kesehatan juga meroket 100 poin atau 5,03% ke Rp2.090 per saham.
Baca Juga: Varian Omicron Sudah Masuk Indonesia, Ternyata Pasien Terkonfirmasi Positif Pertamanya Adalah...
Dua perusahaan farmasi yang menjadi anggota holding BUMN farmasi yakni PT Kimia Farma Tbk (KAEF) dan PT Indofarma Tbk (INAF) juga menanjak. Saham KAEF naik 110 poin atau 4,44% ke Rp2.590 per saham dan Saham INAF menguat 100 poin atau 4,31% ke Rp2.420 per saham.
Sebagai informasi, kasus Omicron ditemukan pada seorang pekerja pembersih di Wisma Atlet. Ini berawal dari temuan tiga pekerja yang terdeteksi positif COVID-19.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait: